Badko HMI Riau-Kepri Tagih Janji Zulkifli As Tingkatkan SDM Kota Dumai

DUMAI - Dengan perkembangan industri di Kota Dumai, Riau, saat ini. Seharusnya diiringi dengan perkembangan sumber daya manusia (sdm) yang ada. Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Riau-Kepri, saat ini menagih janji Zulkifli As sebelum menjadi walikota, yang pernah diucapkannya dalam sebuah seminar.

Hal itu sebagaimana dikatakan Ketua Bidang Eksternal Badko HMI Riau-Kepri, Andi Roni Saputra kepada GoRiau.com, Kamis (6/10/2016). Pada sebuah seminar yang ditaja oleh Pemko Dumai, saat itu salah satu pematerinya adalah Zulkifli As.

"Beliau (Zulkifli As, Walikota Dumai saat ini) berjanji akan memfokuskan peningkatan sdm Kota Dumai. Tentunya program dan janji beliau terkait hal ini harus segera direalisasikan, dengan memasukkan anggaran beasiswa dalam APBD Kota Dumai," ungkapnya.

Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemko) Dumai memiliki peran, dalam mengembangkan sdm yang ada, sejalan perkembangan industri. Pemko Dumai agar lebih serius memperhatikan mahasiswa Kota Dumai.

"Mereka (mahasiswa) adalah pemimpin selanjutnya. Mereka merupakan sdm yang dimiliki Kota Dumai. Yang mana Kota Dumai saat ini minim sdm. Tidak hanya Pemko Dumai saja, seluruh stakeholder wajib memperhatikan mahasiswa Kota Dumai," ulasnya.

Badko HMI 3iau-Kepri juga berharap, Rapat Paripurna DPRD Dumai nantinya, mengesahkan anggaran (beasiswa) tersebut. Beasiswa merupakan bukti keseriusan Pemko Dumai dalam meningkatkan sdm yang ada.

"Badko HMI Riau-Kepri sangat apresiasi kepada kawan-kawan mahasiswa Kota Dumai yang telah berjuang hari ini menuntut hak-hak kemahasiswaan. Untuk itu teruskan perjuangan, untuk memperjuangkan hak-hak kita sebagai mahasiswa," katanya.

Ratusan mahasiswa/i dari berbagai perguruan tinggi di Kota Dumai, berhasil mengambil alih kursi wakil rakyat saat Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Dumai, tadi siang. Walikota Dumai, beserta Wakil Ketua DPRD Dumai meminta waktu 10 hari untuk menyelesaikan permasalahan beasiswa tempatan ini.

Mahasiswa/i membubarkan diri setelah Walikota Dumai, Ketua DPRD, Wakil Ketua DPRD dan Ketua Komisi I DPRD, menandatangani kesepakatan dengan mahasiswa.***