Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
13 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
4
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
9 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
5
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
9 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
6
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Home  /  Berita  /  Umum

Tak Ada Komisi A, Warga Segel Gedung Dewan di Sigli

Tak Ada Komisi A, Warga Segel Gedung Dewan di Sigli
Sejumlah warga saat menyegel Gedung DPRK Pidie, Kamis (20/10/2016). [Ist]
Kamis, 20 Oktober 2016 15:02 WIB
Penulis: Amiruddin

SIGLI - Ratusan warga pro pilkada damai kembali berunjuk rasa di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK), Pidie, Kamis (20/10/2016). Unjuk rasa tersebut lanjutan dari pada unjuk rasa pada Selasa (18/10/2016).

Sebelumnya puluhan warga berunjuk rasa meminta pertanggung jawaban Ketua Komisi A DPRK Pidie, yang mengeluarkan pernyataan di media terkait pilkada. Pada saat itu Wakil Ketua DPRK Pidie, Jamaluddin, berjanji pada Kamis (20/10/2016), akan mempertemukan pengunjuk rasa dengan Komisi A. 

Warga kemudian mengaku kecewa, karena Wakil Ketua DPRK Pidie, Jamaluddin  tak mampu menepati janjinya. Ia tidak bisa mempertemukan warga dengan Ketua Komisi A yang katanya sudah keluar daerah. Lalu massa mengamuk dan masuk ke Gedung DPRK Pidie sambil menyegel pintu masuk dengan gembok. 

Koodinator Aksi, Faisal Delima, dalam orasinya mengatakan, pihaknya sangat kecewa terhadap DPRK Pidie, yang sudah ingkar janji tidak bisa mempertemukan pihaknya dengan Komis A. Bahkan Faisal dan rekan-rekan lainnya sangat berang melihat sikap anggota DPRK Pidie, yang sengaja mangkir agar tidak bisa ditemui. 

Aksi unjuk rasa lanjutan itu tidak anarkis karena dijaga ketat aparat kepolisian dari Polres Pidie. Setelah menunggu beberapa jam akhrinya massa bubar dan melakukan long march ke Masjid Al Falah untuk melaksanakan salat Zuhur bersama. 

Editor:Zainal Bakri
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/