Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
20 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
23 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
15 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
15 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
20 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  Umum

TMMD Berakhir, Warga Pesisir Selatan Banyak Terharu

TMMD Berakhir, Warga Pesisir Selatan Banyak Terharu
Suasana haru ketika prajurit TNI yang laksanakan TMMD di Pesisir Selatan pamit. (Penrem 032/Wbr)
Minggu, 23 Oktober 2016 07:57 WIB
PAINAN - Pelaksanaan Program Tentara Manunggal Membangun Desa ke-97 di Kampung Tanjung Kandis, Kenagarian Taluak Tigo Sakato, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan resmi ditutup pada Rabu (19/10/2016). Sebanyak 150 personel TNI yang telah  berbaur dan tinggal di rumah warga akan meninggalkan lokasi.

Suka dan duka tentu telah banyak yang dilewati oleh para prajurit bersama masyarakat sekitar. Dari semula tidak saling kenal, kini hubungan silahturahmi mereka telah terkoneksi dengan baik.

Kenyamanan, keakraban serta canda tawa dan senda gurau  yang mengisi hari-hari mereka selama TMMD berlangsung, seakan perpisahan pada 19 Oktober merupakan suatu hal yang sulit bagi masyarakat untuk berpisah dengan tentara tersebut.

Bundo (62) salah seorang warga Kampung Tanjung Kandis terharu dan sedih bila waktu perpisahan itu tiba. “Rasanya baru kemarin tentara ini masuk ke kampung kecil kami. Namun  seiring waktu berputar kiranya sudah hampir satu bulan,” ungkapnya.

Ia mengatakan kehadiran TNI melekat di hati rakyat Tanjung Kandis. Wawasan dan ilmu juga semakin bertambah berkat berbagai penyuluhan yang diberikan pada program mulia tersebut.

“Warga Tanjung Kandis, memang tidak bosan-bosannya mengucapkan rasa syukur. Semoga hal positif  yang telah diperbuat oleh tentara di perkampungan kami akan dibalas Allah SWT serta  diberikan kesehatan sehat walafiat dalam melaksanakan setiap tugas-tugasnya.” tutur Bundo.

Sebelumnya, 4 rumah dan 1 mushola yang dikerjakan para tentara selesai dibangun. Sementara jalan tani sepanjang 12 kilometer yang menghubungkan dua Kecamatan dan tiga Kenagarian juga telah siap dibuka. Para petani gambir pun sudah bisa melewati dan memanfatkan jalan itu sebagai akses menuju lokasi ladang.

“Kini tinggal lagi bagaimana upaya Pemkab Pessel agar jalan pertanahan itu bisa dibangun lebih bagus dengan menggunakan aspal. Supaya keberadaannya betul-betul dirasakan masyarakat,” tukas Dandim 0311/Pessel, Letkol Inf Setiya Asmara, S.I.P. (Penrem 032/Wirabraja)

Editor:Calva
Kategori:GoDrone, Pemerintahan, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/