IAIN Cot Kala Langsa Perlu Dimasukkan Kurikulum Dayah

LANGSA - Institut Agama Islam Negeri Zawiyah Cot Kala Langsa perlu untuk memasukkan kurikulum dayah secara maksimal dalam proses pendidikannya. Pasalnya, latar belakang dari pendirian perguruan tinggi dengan nama cot kala ini sebelumnya, juga merujuk pada sejarah lembaga pendidikan cot kala lalu di Aceh Timur.

"Dimasa lalu cot kala ini terkenal sebagai lembaga pendidikan dayah terkemuka di Aceh, mungkin ini menjadi latar belakang pendirian kampus Zawiyah Cot Kala Langsa sekarang. Karenanya dalam menjalankan pendidikannya, cot kala perlu memasukkan pendidikan dayah (kurikulum-red) di dalamnya,” demikian disampaikan Pimpinan Dayah Futuhul Mu’arif Al-Aziziyah Seuriget Langsa, Tgk. Murdani, Senin (7/11/2016), saat meresmikan dayah Furu’ Rabi’ Gampong Simpang Wie, Langsa Timur.

Dijelaskannya, bahwa pemasukan pendidikan dayah dalam perguruan tinggi Zawiyah Cot Kala Langsa ini perlu dilakukan sebagai pertimbangan menguatkan sejarah. Bahwa dimasa lalu, keberadaan dayah Cot Kala memiliki peran penting dalam kemajuan pendidikan agama di Aceh.

Selain itu juga untuk menjadi bukti bahwa jauh sebelumnya Aceh sudah maju dengan pendidikan dayah dan menjadi karakter kuat masyarakat Aceh dimasa itu.

"Jadi pendidikan dayah di Aceh bukan baru, tapi sudah ada sejak ribuan tahun lalu, karenanya kampus IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa yang hari ini telah berada di Aceh, perlu memasukkan pendidikan dayah sebagai lanjutan dari kejayaan masa lalu,” sebutnya lagi.

Untuk menguatkan sejarah kejayaan dayah masa lalu, sambungnya, tidak cukup hanya dengan pelabelan nama dayah semata. Namun juga harus dibarengi dengan pendidikan dayahnya sebagaimana yang dilakukan oleh ulama Aceh masa lalu.