2 Jenderal Tinggi AU Indonesia-Singapura Tutup Latihan Bersama Elang Indopura di Pekanbaru
Penulis: Chairul Hadi
Penutupan latihan gabungan Elang Indopura ke-19 tersebut ditandai dengan upacara, di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, dihadiri seluruh kru yang terlibat, baik itu Indonesia maupun Singapura. Tampak pula Kapolda Riau, Brigjen Zulkarnain, Danrem 031 Wirabima Brigjen Nurendi serta Plt walikota.
Latihan bersama ini, ungkap Agus, punya beberapa tujuan. Pertama, agar pasukan kedua negara yang terlibat bisa saling mengenal. "Itu yang utama, saat masih muda sudah saling tahu, kenal, suatu saat jadi pemimpin sudah saling mengerti, kalau ada masalah bisa komunikasi," ungkapnya.
Baca Juga: 5 Pesawat Tempur Indonesia-Singapura Akan Terlibat Perang Udara di Atas Langit Pekanbaru
Kedua, sebagai upaya meningkatkan profesionalisme prajurit, khususnya dalam menerbangkan pesawat tempur F-16. "Apa pengalaman penerbang Singapura bisa dishare, begitu juga penerbang kita, yang punya banyak pengalaman terbang," lanjut Marsekal Agus.
Tak sebatas itu saja, latihan tempur yang melibatkan lima pesawat F-16 dari kedua negara ini juga dimanfaatkan untuk latihan (simulasi) perang udara, semisal penyerangan target di udara maupun darat, air defence dan berbagai taktik tempur lainnya.
"Seluruhnya dicoba. Perang udara satu lawan satu, satu lawan dua dan seterusnya. Termasuk penyerangan target yang ada air defence. Nanti pilot (pesawat tempur) ada yang ditugasi sebagai sweeper, escort dan bomber. Ini harus terasah," sambung dia lagi.
"Selanjutnya mereka saling memberikan penilaian, ada instrukturnya juga, di mana ada kekurangan akan dievaluasi, hingga ke depan terus meningkat, setiap tahunnya, setiap ada latihan bersama Elang Indopura terus ada perkembangan," pungkasnya.
Latihan ini sudah berlangsung sejak dua pekan lalu, dengan mengambil wilayah latihan mulai dari Lanud Roesmin Nurjadin, di atas Kota Pekanbaru, hingga ke wilayah udara Negara Singapura. Masing-masing mengerahkan lima pesawat F-16. ***