Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Longsor di Lembah Anai Sumbar, Jalur Padang - Bukittinggi Putus
Peristiwa
20 jam yang lalu
Longsor di Lembah Anai Sumbar, Jalur Padang - Bukittinggi Putus
2
Banjir Bandang Terjang Agam Sumbar, 15 Orang Meninggal
Peristiwa
20 jam yang lalu
Banjir Bandang Terjang Agam Sumbar, 15 Orang Meninggal
3
8 dari 12 Jenazah Korban Banjir Bandang Sumbar di RSAM Bukittinggi Teridentifikasi, Berikut Datanya
Sumatera Barat
19 jam yang lalu
8 dari 12 Jenazah Korban Banjir Bandang Sumbar di RSAM Bukittinggi Teridentifikasi, Berikut Datanya
4
PLN UID Jakarta Raya Terus Tumbuhkan Budaya K3
Umum
11 jam yang lalu
PLN UID Jakarta Raya Terus Tumbuhkan Budaya K3
5
Zayn Malik Menyesal, Kurang Menghargai Momen Indah Bersama One Direction
Umum
11 jam yang lalu
Zayn Malik Menyesal, Kurang Menghargai Momen Indah Bersama One Direction
6
Halal Bihalal, IKMKB Jakarta Beri Santunan Anak Yatim Piatu 
Peristiwa
11 jam yang lalu
Halal Bihalal, IKMKB Jakarta Beri Santunan Anak Yatim Piatu 
Home  /  Berita  /  Riau

Digerebek BNN Riau di Depan Salon, Bandar Narkoba di Pekanbaru Nekat Telan 51 Butir Pil Ekstasi Hingga Overdosis

Digerebek BNN Riau di Depan Salon, Bandar Narkoba di Pekanbaru Nekat Telan 51 Butir Pil Ekstasi Hingga Overdosis
AKBP Haldun memusnahkan ratusan butir pil Ekstasi dari empat tersangka, Rabu siang (6oto: Chairul Hadi/GoRiau.com)
Rabu, 07 Desember 2016 11:27 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau berhasil meringkus seorang bandar kelas kakap, yang kerap menjajakan narkoba jenis Ekstasi di tempat hiburan malam, di Kota Pekanbaru, Riau. Salah seorangnya bahkan nekat menelan 51 butir ekstasi hingga Overdosis.

Beruntung si bandar narkoba berinisial EW alias Awi tersebut segera dilarikan ke rumah sakit oleh anggota BNN Riau, sehingga nyawanya berhasil diselamatkan. Pada penangkapan ini, petugas mengamankan dua pria dan dua wanita, di tiga lokasi terpisah di Pekanbaru, Riau.

"Mereka ini satu komplotan. Pertama kita tangkap J alias Juju di salah satu tempat karaoke (RP Club, red). Kita kembangkan sehingga berhasil menangkap dua lagi, berinisial Sh alias Nanda dan Ds alias Kiki di kamar hotel (di Pekanbaru)," sebut Kabid Penindakan dan Pemberantasan, BNN Riau, AKBP Haldun.

Tak ingin buang-buang waktu, tim BNN Riau pun melacak siapa jaringan ketiga orang ini, sehingga pengejaran petugas mengarah kepada Awi. Usut punya usut, Awi ini sudah lama jadi target operasi BNN Riau, bahkan dikenal cukup licin. "Dulu pernah kita amankan, tapi tidak ada barang bukti, dia ini licin," beber Haldun, Rabu (7/12/2016) siang.

Bahkan saat ditangkap di depan salah satu salon di kawasan Kelurahan Sekip, Kecamatan Limapuluh, Awi sempat berusaha melawan. Ia mengunci pintu mobilnya, sehingga petugas terpaksa memecah kaca. Selain itu pelaku juga menelan 51 butir ekstasi, yang membuatnya overdosis dan dilarikan ke rumah sakit.

"Jadi total keseluruhan barang bukti yang kita amankan antara lain sekitar 325 butir pil Ekstasi berbagai merek. Ini rencananya akan mereka edarkan di tempat hiburan di Pekanbaru. Ekstasi tersebut diduga berasal dari luar negeri, yang dipasok seorang bos yang sekarang kita tetapkan sebagai DPO," ungkapnya.

325 butir Ekstasi ini pun langsung dimusnahkan Rabu pagi tadi di halaman kantor BNN Riau, dengan disaksikan instansi terkait lainnya, termasuk oleh keempat tersangka. Semuanya diblender dan dilarutkan bersama air. Sisanya digunakan untuk barang bukti dipersidangan nanti.

"Sesuai pasal, ancaman hukuman keempat orang tersebut maksimal 20 tahun penjara," pungkas AKBP Haldun yang diwawancarai GoRiau.com (GoNews Group) usai pemusnahan. ***

Kategori:Riau, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/