Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
9 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
9 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
9 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
9 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
9 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
9 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Almarhum Dodi dan 10 Orang Disekap di Kamar Mandi oleh Ramlan Butarbutar CS, Ini Jawabannya

Almarhum Dodi dan 10 Orang Disekap di Kamar Mandi oleh Ramlan Butarbutar CS, Ini Jawabannya
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Iriawan. (istimewa)
Kamis, 29 Desember 2016 00:15 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan mengungkapkan kenapa komplotan penjahat menyekap pengusaha Dodi Triono bersama 10 korban lainnya di dalam satu kamar mandi rumah Jalan Pulomas Utara, nomor 7A, Jakarta Timur.

"Pelaku memasukkan korban ke dalam kamar mandi agar mereka leluasa melakukan perbuatannya. Itu juga agar tak diketahui oleh korban," kata Iriawan dalam jumpa pers di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Rabu (28/12/2016).

Setelah semua korban disekap di dalam kamar mandi dan mengunci pintu, pelaku membuang anak kunci.

Selanjutnya, pelaku mengambil barang berharga dan kabur. Iriawan mengatakan motif pelaku adalah perampokan.

Sebelas korban baru diketahui keesokan harinya. Saat ditemukan, kondisi mereka mengenaskan. "(Enam) korban meninggal dunia akibat kehabisan oksigen," kata Iriawan.

Sementara lima korban dalam kondisi lemas dan mereka berhasil diselamatkan. Dua pelaku bernama Ramlan Butarbutar dan Erwin Situmorang ketahuan di tempat persembunyian mereka di Jalan Kalong, RT 8, RW 2, Kelurahan Bojong Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, sekitar jam 15.00 WIB tadi.

Mereka ditembak petugas karena melawan saat akan ditangkap. Ramlan yang dulu dikenal sebagai kepala bandit Grup Korea Utara akhirnya tewas karena kehabisan darah.***

Sumber:suara.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/