Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
6 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
6 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
9 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
7 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
6 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Pelaku Pembunuhan Sadis di Pulomos, Anton Medan: Dia Pemain Lama yang Salah Perhitungan

Pelaku Pembunuhan Sadis di Pulomos, Anton Medan: Dia Pemain Lama yang Salah Perhitungan
Pelaku pembunuhan sadis di Pulomas saat ditangkap Kepolisian. (dok. Polda Metro)
Kamis, 29 Desember 2016 01:13 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Mantan napi yang kini jadi pendakwah, Anton Medan menduga, ada pelibatan pembunuh bayaran dalam tragedi yang menewaskan enam penghuni rumah mewah di Pulomas, Jakarta Timur.

Kendati demikian, ia tidak mengetahui perihal pembunuh bayaran itu sudah profesional. Dia menduga, pelaku hanya sudah terbiasa melakukan aksi keji.

"Untuk profesional tidak, cuma bilang tidak profesional juga tidak. Karena mereka berniat menghabisi semua, biar tidak tercium," ujar Anton seperti dikutip GoNews.co dari Kriminalitas.com, Rabu (28/12/2016).

"Karena pakai senjata artinya dia bukan penjahat pemula, tapi salah hitungan. Hitungannya bukan banyak orang," lanjutnya.

Teka-teki peristiwa tragis yang menewaskan 6 penghuni rumah di Pulomas, Jakarta Timur, pada Selasa (27/12/2016) sudah terungkap. Pihak kepolisian mengatakan kasus ini murni perampokan yang disertai pembunuhan.***

Sumber:Kriminalitas.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Lingkungan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77