Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
15 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
15 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
9 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
10 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
7 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hasil Penelitian, Pria Lebih Menyukai Wanita Kurus, Ini Alasan Ilmiahnya

Hasil Penelitian, Pria Lebih Menyukai Wanita Kurus, Ini Alasan Ilmiahnya
Ilustrasi. (vemale.com)
Sabtu, 28 Januari 2017 21:53 WIB
JAKARTA - Umumnya pria lebih menyukai wanita kurus atau langsing dibandingkan wanita gemuk. Ternyata alasannya bisa dijelaskan secara ilmiah.

Dikutip dari vemale.com, menurut hasil penelitian ahli University of Aberdeen, para pria melihat wanita berbadan kurus lebih menarik karena mereka menghubungkan bentuk tubuh wanita dengan penampilan awet muda, tingkat kesuburan dan rendahnya risiko penyakit.

Dengan kata lain, wanita kurus terlihat lebih sehat dan lebih muda (karena tubuh gemuk identik dengan bentuk tubuh ibu-ibu).

Penelitian tersebut menyebutkan bahwa 'evolusi kebugaran' memegang peran penting penilaian pria tentang menarik atau tidaknya tubuh wanita.

Profesor John Speakman, kepala koordinasi penelitian, mengatakan bahwa evolusi kebugaran dinilai dari dua hal, yaitu kemampuan bertahan hidup dan kemampuan bereproduksi.

Wanita gemuk kemungkinan tidak mampu bertahan hidup dalam umur panjang karena tubuhnya rawan terserang penyakit. Para dokter juga menyebutkan bahwa kegemukan pada wanita bisa menyulitkan mereka untuk hamil atau mengandung anak secara sehat.

Para peneliti mencoba menghitung secara matematika kombinasi antara tingkat obesitas, perkiraan panjang usia dan kesuburan wanita. Ditemukan bahwa wanita dinilai menarik secara fisik jika mereka memiliki body mass index (BMI) sebesar 24 hingga 24,8.

Peneliti kemudian menguji prediksi tersebut pada 1.300 orang, baik pria maupun wanita dari berbagai negara. Partisipan ditunjukkan 21 gambar wanita dengan berbagai (tingkat kegemukan) bentuk tubuh berbeda dan meminta mereka memberi peringkat mana yang paling tidak menarik dan mana yang paling menarik.

Ternyata hasilnya tidak sesuai prediksi, mayoritas menilai wanita dengan BMI sekitar 19 lah yang dianggap paling menarik. Sekali lagi, yang menjadi alasan mereka menilai wanita kurus lebih menarik adalah, karena semakin gemuk tubuh wanita maka semakin kelihatan tua. Semakin gemuk, semakin tidak menarik.

Hal ini bersifat kebalikan dengan penilaian standar kecantikan wanita zaman dahulu yang menganggap wanita gemuk sebagai simbol kekayaan. Wanita gemuk terlihat lebih makmur dan lebih feminin. Namun semakin ke sini, mereka mungkin semakin sadar bahwa tubuh gemuk tak hanya membuat wanita kelihatan lebih tua dari umurnya, tapi juga memperbesar risiko terserang penyakit dan justru mempercepat kematian.

Apakah berat badan anda saat ini sudah ideal? Sudah termasuk BMI angka 19? Jika belum, yuk jaga kesehatan dan berat badan dari sekarang.***

Editor:hasan b
Sumber:vemale.com
Kategori:GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/