Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
20 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
3
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
21 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
4
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
21 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
22 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Olahraga
20 jam yang lalu
Ilhamsyah Bersyukur Menit Bermain Bertambah
Home  /  Berita  /  Lingkungan

KH Nur Kholis: Ulama Kita Diadu Domba, Hentikan Kriminalisasi ke Kyai dan Habaib

KH Nur Kholis: Ulama Kita Diadu Domba, Hentikan Kriminalisasi ke Kyai dan Habaib
Suasana pengajian di Jawa Timur, yang dihadiri KH Nurkholis.
Senin, 30 Januari 2017 03:01 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
SURABAYA - Ribuan umat Islam di Kabupaten Pamekasan memadati area Monumen Arek Lancor dalam rangka Tablig Akbar dan Istigasah sebagai upaya membela ulama dan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia), Jumat (27/1/2017) kemarin.

Dalam kegiatan yang dihadiri puluhan tokoh ulama, ribuan masyarakat dan santri itu, juga digelar sejumlah orasi yang disampaikan oleh para ulama tentang pentingnya menjaga budi luhur demi keutuhan NKRI.

Apalagi saat ini Bangsa Indonesia tengah mulai dipecah belah oleh berbagai kelompok yang tidak bertanggungjawab. Terlebih persoalan yang persoalan hangat yang terjadi justru melibatkan berbagai unsur keagamaan.

"Bangsa Indonesia bangkit dan terbebas dari penjajahan tentunya tidak lepas dari perjuangan para pahlawan kita, sebagian besar di antara mereka adalah umat Islam," kata salah satu ulama Pamekasan KH Lailurrahman.

Tidak hanya itu, pihaknya juga menegaskan komitmen untuk mempertahankan NKRI dan bersatu menyingkirkan pihak yang berusaha merongrong kedaulatan Islam di Indonesia.

"Bagaimanapun negara harus kukuh berpegang teguh terhadap UUD 45," ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan KH Nur Kholis yang mengajak seluruh elemen bangsa menjaga dan melindungi UUD 45, Pancasila, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. "Ulama kita diadu domba, seperti yang terjadi kepada Habib Rizieq. Hentikan kriminalisasi terhadap ulama, Kyai dan Habaib," tegasnya.

Selebaran yang beredar di lokasi juga tertulis ajakan berupa kecaman dan penolakan terhadap segala bentuk kriminalisasi terhadap ulama yang konsisten memperjuangkan agama dan kedaulatan NKRI.

Tidak hanya itu, para elit juga diminta menghentikan berbagai tindakan tak terpuji yang mengancam kedaulatan. Serta mengajak seluruh umat Islam merapatkan barisan dan kembali menghidupkan semangat jihad demi agama dan NKRI. ***

Sumber:beritajatim.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Politik, Lingkungan, DKI Jakarta, Jawa Timur
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/