Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
21 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
2
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
22 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
3
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
4
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
1 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
5
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
1 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
6
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
52 menit yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Andalkan Operasi Udara, Akhir Bulan Ini BNPB Kirim 2 Helikopter Bom Air ke Riau

Andalkan Operasi Udara, Akhir Bulan Ini BNPB Kirim 2 Helikopter Bom Air ke Riau
kepala BNPB Willem Rampangilei didampingi Kapolda Riau, Irjen Zulkarnain (Foto: Chairul Hadi)
Jum'at, 03 Februari 2017 12:42 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat, Willem Rampangilei mengatakan, paling lambat akhir bulan Februari 2017, pihaknya akan mengirimkan dua helikopter ke Provinsi Riau.

Helikopter tersebut ditujukan untuk membantu upaya pencegahan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karlahut). Nantinya heli itu dipakai untuk patroli udara serta operasi bom air (Water Bombing) di titik lokasi kebakaran.

"konsep operasi kita salah satunya dari udara, mulai dari patroli, water bombing dan hujan buatan. Helikopter sedang kita proses, ada dua yang akan kita standby kan di Riau, dan akhir bulan ini kita kirimkan," sebutnya.

Kepastian ini disampaikan Kepala BNPB dalam kesempatannya berkunjung ke Pekanbaru, Jumat (3/2/2017) terkait pencegahan Karlahut di Riau. Sebelumnya, BNPB juga sudah menurunkan bantuan peralatan untuk tim darat.

Baca Juga: Pangdam I Bukit Barisan: Nggak Ada Ceritanya Kita Ditipu-tipu Mereka!

Operasi udara ini penting, karena medan yang ditempuh cukup luas, dan sulitnya akses yang harus ditempuh tim darat bila titik api muncul. Dengan adanya helikopter, bom air dapat dilakukan dengan cepat, sebagai antisipasi awal agar api tidak meluas.

"Untuk 2017, Riau ini rawan saat akhir Februari, lalu Juni juga. Ini harus kita antisipasi sejak awal. Tugas kita masih panjang setahun ini. Tingkatkan kewaspadaan agar Riau bebas asap di 2017," ucapnya usai Apel Gabungan di halaman Kantor Gubernur Riau.

Dengan tambahan dua helikopter tersebut, artinya kekuatan udara Riau untuk operasi antisipasi Karlahut makin maksimal, sebab sebelumnya sudah terparkir satu helikopter dari KemenLHK yang difungsikan untuk patroli. Maka sudah tiga heli yang siap dikerahkan nanti.

Adapun Apel yang digelar Jumat pagi tadi tersebut juga dihadiri pula oleh Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen Lodewyk Pusung, Gubernur Riau, Kapolda, Danrem 031 Wirabima dan Danlanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/