Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
20 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
21 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
15 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
3 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Usai Makan Malam, Siswa SMP Tewas Ditikam Sekelompok Preman di Tengah Jalan

Usai Makan Malam, Siswa SMP Tewas Ditikam Sekelompok Preman di Tengah Jalan
Polisi di lokasi penikaman SMP Piri Yogyakarta, Ilham Bayu Fajar (17). (foto: okezone/Danang P/sindonews.com)
Senin, 13 Maret 2017 07:35 WIB

YOGYAKARTA - Tragis benar nasib pelajar SMP Piri Yogyakarta, Ilham Bayu Fajar (17), warga Jalan Gedongkuning Selatan, Banguntapan, Bantul. Dia tewas akibat tusukan senjata tajam mengenai bagian dadanya, Minggu dini hari (12/3/2017) sekira pukul 01.00 WIB.

Belum diketahui siapa pelaku yang tega menghabisinya. Kasus ini bermula saat korban bersama kakaknya, Fernando Suryo Pangestu (19) hendak pulang dari mencari makan malam.

Saat melintas, mereka dicegat sekelompok pemuda yang mengendarai motor jenis trail KLX di Jalan Kenari, sekitar Stadion Mandala Krida Yogyakarta.

Mengetahui hal itu, mereka berusaha kabur karena merasa tidak punya musuh. Juga, tidak mengenal kawanan pelaku yang melengkapi diri dengan senjata tajam.

Nahasnya, pelaku mengejar. Sesampainya di depan BPJS Jalan Kenari, salah satu pelaku menghujamkan senjata tajam ke arah korban. Usai melukai, pelaku langsung kabur melarikan diri.

"Kita langsung menuju rumah sakit saat mendapat informasi usai kejadian," kata Kanit Reskrim Polsekta Umbulharjo, Iptu Supatno pada wartawan, Minggu (12/3/2017).

Pihaknya juga langsung menyelidiki kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal. Sejumlah saksi dimintai keterangan, termasuk mengelar olah Tempat Kejadian Perkara terkait kasus ini.

"Belum kita ketahui siapa pelakunya, masih dalam penyelidikan. Mohon doanya supaya cepat terungkap," tandasnya.

Kerabat korban, Heri tak tega melihat kondisi korban yang mendapat luka serius pada bagian dadanya. "Saya enggak tega melihatnya, lukanya sangat mengerikan," katanya.(snd)

Editor:Arie RF
Sumber:sindonews.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, DI Yogyakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/