Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
13 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
3
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
11 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pemasukan PAD Rendah Berkisar Rp546,79 Miliar, Penyokong Tertinggi Dihasilkan Pajak Kendaraan Bermotor

Pemasukan PAD Rendah Berkisar Rp546,79 Miliar, Penyokong Tertinggi Dihasilkan Pajak Kendaraan Bermotor
Plt Kepala Bapenda Riau, Masperi.
Senin, 17 April 2017 11:34 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Target penerimaan yang dibebankan kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Riau sebesar Rp3 triliun. Sedangkan, realisasi penerimaan daerah Triwulan I yang dicapai oleh UPT/UP sampai saat ini baru sebesar Rp546.796.789.110 atau Rp546,79 miliar. Ini termasuk pencapaian yang masih rendah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Dari Rp546,79 miliar, persentase capaian target penerimaan per jenis pajak tertinggi diterima dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 23,38 persen, Bea Balik Nama (BBNKB) 20,10 persen, Pajak Bahan Bakar (PBBKB) 20,03 persen, Pajak Air Permukaan 6,81 persen.

"Penerimaan tertinggi pada triwulan pertama ini berasal dari PKB sebesar 23,38 persen. Total pencapaian secara keseluruhan hingga hari ini sudah 25 persen lebih," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bapenda Riau, Masperi kepada GoRiau.com di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (17/4/2017).

Meski tahun lalu tidak capai target, kata Masperi, penerimaan PAD tahun lalu tidak begitu mengecewakan. Sebab, telah terealisasi sebesar 99,96 persen dari persentase seratus persen, yaitu dari Rp2,7 triliun yang ditargetkan ternyata masih kurang Rp300 miliar yang tidak tercapai.

"Tahun lalu nggak tercapai seratus persen, hanya 99,96 persen. Akibatnya hak-hak lainnya seperti insentif tidak bisa kami terima diakhir tahun 2016," ungkapnya.

Ia berharap kekurangan target yang belum dilalui itu dapat tercapai beberapa bulan mendatang. Pria yang sehari-hari juga menjabat sebagai Asisten II Setdaprov Riau itu pun berkomitmen untuk mengoptimalkan pemasukan PAD dengan membenahi sistem kerja sumber daya manusia (SDM) yang ada.

"Kami mempunyai semangat yang tinggi untuk mencapai target PAD yang telah ditetapkan DPRD. Tahun ini semoga UPT yang ada lebih gesit lagi," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/