Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
16 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
16 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
10 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
10 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
16 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
9 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  Umum

Pengaspalan Jalan Mawar Terkesan Asal Jadi

Pengaspalan Jalan Mawar Terkesan Asal Jadi
Pembangunan Jalan Mawar Langsa yang dinilai dikerjakan asal jadi, Senin (14/8/2017). [Dedek]
Senin, 14 Agustus 2017 15:20 WIB
Penulis: Dedek

LANGSA - Pembangunan Jalan Mawar tepatnya di samping Hotel Ramile Gampong Paya Bujok Tunong, Kecamatan Langsa Baro, dinilai asal jadi karena menggunakan batu base course (basecose) kelas A yang tidak sesuai standar.

Amatan GoAceh di lapanagan, Senin (14/8/2017), tampak pada papan plang proyek tertulis jumlah anggaran mencapai Rp774 juta bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus).

Perencananya yakni CV Hani Design Enginering, pelaksana CV Duta Paramida dan pengawasan CV Gladiatama Konsulindo Group dengan nomor kontrak 04/SPK/620/OTSUS-PML/BM/2017, mulai dikerjakan sejak 3 Mei dan selesai 29 Oktober 2017.

Selain itu, jika dilihat dari hasil pekerjaan di lapangan bahan material yang digunakan untuk pengaspalannya dinilai tidak sesuai dengan rancangan anggaran belanja (RAB) karena dalam menggunakan basecose kelas A terlalu banyak ditemukan batu kerikil bukan batu pecah.

Menanggapi hal itu, Ketua Fraksi Partai Aceh, Syamsul Bahri, meminta kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU) pada Bidang Bina Marga, pihak rekanan dan konsultan pengawas agar melakukan uji laboratorium (Lab), sehingga jelas apakah yang digunakan basecose kelas A sesuai standar atau tidak.

Ia menjelaskan, hasil peninjauan di lapangan pengerjaan pengaspalan jalan tersebut untuk tahap pengerasan dalam penggunaan basecose kelas A tidak sesuai standar melainkan banyak ditemukan batu kerikilnya sehingga dianggap tidak memiliki mutu dan kualitas.

"Saat kita lihat di lapangan banyak ditemukan beskos kelas A bercampur batu kerikil dan ini tidak sesuai standar. Bahkan pekerjaan proyek pengaspalan jalan yang kini masuk tahap pengerasan sama sekali tidak bermutu dan berkualitas sama sekali. Kondisi ini sangat disayangkan sekali karena merugikan uang rakyat,"ujarnya.

Untuk itu, diharapkan kepada Dinas PU, pihak rekanan dan konsultan pengawas agar dapat melaksanakan pekerjaan harus sesuai dengan RAB sehingga hasil pekerjaannya memuaskan dan sesuai keinginan masyarakat.

Selain itu juga, pihaknya mengharapkan kepada dinas terkait agar memanggil kembali pihak rakanan untuk memperbaiki fisik kegiatan yang telah dikerjakan agar disesuaikan dengan spek yang telah ada.

Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Langsa, Maulizar ketika dihubungi GoAceh, via telepon tidak diangkat.

Editor:Yudi
Kategori:Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/