Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Olahraga
18 jam yang lalu
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
2
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
Olahraga
18 jam yang lalu
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
3
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Olahraga
17 jam yang lalu
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
4
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
Olahraga
17 jam yang lalu
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
5
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
17 jam yang lalu
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
6
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gagal Tembus Final, Mariska Raih Perunggu di AIMAG 2017

Gagal Tembus Final, Mariska Raih Perunggu di AIMAG 2017
Istimewa.
Selasa, 19 September 2017 20:42 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Taekwondoin putri andalan Indonesia, Mariska Halinda harus puas dengan medali perunggu setelah gagal melangkah ke final kelas -53kg Asian Indoor Martial Art Games (AIMAG).

Langkah peraih emas SEA Games XXIX Malaysia 2017 ini terhenti di babak semifinal setelah kalah tipis dari taekwondoin Thailand, Phannapa Harnsujin dengan skor 7-8 dalam pertarungan keras yang digelar di Komplek Olahraga Asghabat, Turkmenistan, Selasa (19/9/2017).

Sebelum melangkah ke semifinal, Mariska mengalahkan Thiem Kin Tranh (Vietnam) dengan skor 24-4 dan Rhezie Aragon (Philipina) dengan skor 14-9.

"Hasil medali perunggu itu sudah cukup bagus. Penampilan Mariska cukup luar biasa saat menghadapi Phannapa. Di ronde pertama, dia sempat memimpin dengan skor 2-0. Begitu juga pada ronde kedua dengan skor 4-3. Sayangnya, pada ronde ketiga dia banyak kecolongan sehingga skor berbalik menjadi 7-8 untuk Thailand. Beberapa tendangan Mariska sempat mendarat ke hugo lawan tetapi tidak menghasilkan poin karena powernya kurang," kata pelatih Tim Taekwondo Indonesia, Rahmi Kurnia usai pertandingan.

Diakui Rahmi, Phannapa Harnsujin memang lawan yang cukup berat. Sebab, Phannapa memiliki pengalaman bertanding lebih banyak.

"Phannapa itu pernah tampil di Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Jadi, dengan pengalaman itu dia mampu mengejar kekalahannya di ronde ketiga," katanya.

Menghadapi Asian Games 2018, kata Rahmi, Mariska perlu ditingkatkan fisiknya baik streng maupun agility. Dan, Mariska juga perlu lebih banyak menjalani try out untuk menambah pengalaman bertanding.

"Dengan adanya try out, Mariska akan lebih banyak mengenal tipe permainan dan dia bisa tampil lebih maksimal di Asian Games 2018 nanti," jelasnya.

Sementara itu, taekwondoin putra, Chaerul Adzan yang turun di kelas -63kg hanya meraih satu kemenangan atas Teddy Heioumana Tsoung Hyo Teng (Tahiti).

Di pertandingan kedua, Chaerul harus mengakui keunggulan Kamronbek Yakhshiboev (Uzbekistan) dengan skor 8-29.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/