Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
21 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
16 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ngeri! Duel Maut Antar Tetangga di Ogan Ilir Sumsel Berujung Maut

Ngeri! Duel Maut Antar Tetangga di Ogan Ilir Sumsel Berujung Maut
Istimewa.
Rabu, 20 September 2017 23:58 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PALEMBANG - Sadis! Duel maut antar tetangga tewaskan satu orang, sementara lainnya luka-luka dan ditangkap polisi.

Peristiwa ini terjadi di Desa Segayam, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel). Korban tewas bernama Burhan (40).

Ia tewas setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit. Sementara dua pelakunya berinisial, UM (45) dan SBN (18), berhasil ditangkap petugas Polres Ogan Ilir.

Dua tersangka lainnya masih dalam pengejaran dan telah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO), yakni bapak dan anak, SM (50) dan SY (13).

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Arief Rivai mengungkapkan, kedua tersangka diamankan saat dirawat di rumah sakit karena turut terluka dalam duel maut itu.

Setelah kondisinya membaik, UM dan SBN pun ditahan. “Ya, dua tersangka sudah kita tahan. Proses pemeriksaan masih berlangsung,” ungkap AKBP Arief Rivai seperti dilansir merdeka, Rabu (20/9/2017).

Dalam kasus ini, lanjutnya, polisi menyita 3 bilah parang, baju yang dikenakan tersangka dan korban, serta kain yang dipakai untuk membersihkan bercak darah usai pembunuhan.

Para tersangka dikenakan Pasal 170 junto 338 KUHP dengan ancaman minimal 15 tahun penjara. Untuk dua pelaku lain masih kita kejar, penyidik bergerak terus di lapangan,” pungkasnya.

Sebelumnya jasad Burhan ditemukan tergeletak pinggir jalan. Kondisi petani itu cukup mengenaskan dengan banyak luka bacok di tubuhnya.

Dari penyelidikan polisi, Burhan tewas akibat pembunuhan. Peristiwa itu bermula saat anak korban bertengkar dengan anak pelaku berinisial SM (DPO) yang sama-sama masih duduk di bangku SD.

Tak terima anaknya pulang menangis, pelaku mengajak tiga saudara dan anaknya mendatangi rumah korban dengan membawa senjata tajam.

Emosi semakin memuncak sehingga membuat dua keluarga bertetangga itu saling serang. Perkelahian itu melibatkan empat orang dari pihak pelaku dan dua dari korban.

Kalah jumlah, korban tewas di tempat dengan banyak luka. Adik korban, Rizal (35) yang berusaha membantu justru terkena bacokan. Beruntung, nyawanya masih tertolong karena cepat diselamatkan warga.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/