Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
2
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 Atas China, Fajar/Rian: Liang/Wang Lebih Berani dan CerdikĀ 
3
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
4
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
4 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sambut Pergantian Tahun Hijriyah, Warga Sumenep Arak 200 Lampion

Sambut Pergantian Tahun Hijriyah, Warga Sumenep Arak 200 Lampion
Istimewa.
Kamis, 21 September 2017 00:04 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
SUMENEP - Ada beragam cara yang dilakukan untuk menyambut datangnya tahun baru Islam, 1439 Hijriyah. Salah satunya, seperti yang dilakukan siswa Yayasan Taufiqurrahman, Dusun Telentean, Desa Longos, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep. Mereka menggelar pawai lampion.

Sedikitnya 200 lampion dibawa siswa arak-arakan dengan berjalan kaki. Para peserta pawai merupakan siswa berbagai tingkatan, mulai Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

"Pawai lampion ini baru pertama kali kami gelar. Kalau tahun-tahun sebelumnya pawai obor," kata Ketua Osis SMA Taufiqurrahman, Ainur Rofili, Rabu (20/09/2017).

Menurutnya, perayaan tahun baru Islam tahun ini dipilih menggunakan lampion, karena membuatannya lebih mudah dan lebih ekonomis. Lampion berbentuk bulan dan bintang masih mendominas pawai malam ini.

"Lampion berbentuk bulan dan bintang memang simbol pergantian tahun. Dan Alhamdulillah, siswa serta wali siswa sangat antusias," ujarnya.

Sementara Kepala SMA Taufiqurrahman, Fathorrahman mengaku mengapresiasi kegiatan yang diprakarsai Osis.

Untuk memeriahkan datangnya tahun baru Hijriyah, disamping kegiatan pawai lampion, pihaknya juga melaksanakan istiqasah bersama yang diikuti semua siswa, wali siswa, guru dan juga masyarakat umum.

"Kami harap pada hari- hari besar Islam, kembali dilaksanakan kegiatan yang lebih bermanfaat," ucapnya. ***

Sumber:beritajatim.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/