Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
16 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
14 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
13 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pria Bertato Ini Kritis Dihajar Warga Gara-gara Ketahuan Curi Motor

Pria Bertato Ini Kritis Dihajar Warga Gara-gara Ketahuan Curi Motor
Istimewa.
Minggu, 08 Oktober 2017 23:41 WIB
SURABAYA - Pria telanjang dada ini terlungkup di aspal Jalan Dharmahusada Indah Barat Surabaya, sedangkan pada bagian muka berlumuran darah.

Ternyata, penyebabnya adalah pria bertato itu tidak mengantongi identitas usai dihajar massa usai melakukan aksi pencuri kendaraan bermotor (curanmor). Sebelum babak-belur, pria ini, tangannya terikat tali rafia.

Informasinya, Minggu (8/10/2017) pagi pukul 07.45 Wib, pelaku tanpa identitas ini kepergok mencuri sebuah motor di Pasar Jojoran I Surabaya. Dimana motor tersebut milik salah satu pedagang pasar bernama M Taufik (28), asal Menur Surabaya.

Setelah pelaku berhasil mencuri motor Taufik yang kuncinya tertinggal, teman korban memergoki sehingga disampaikan yang sontak membuatnya teriak minta tolong. Merasa ketahuan, pelaku malah menggeber motor curiannya itu. Dari sanalah, upaya pengejaran terhadap pelaku dilakukan sejumlah warga.

Aksi kejar-kejaran berlangsung 10 menit. Sebab laju pelaku terhenti di sebuah gang yang portalnya tertutup. Tepatnya, di Jalan Dharmahusada Indah Barat, dekat sekolah YPPI sekitar pukul 07.55 Wib.

"Setelah kami mendapat laporan, kami langsung menuju TKP. Sampai disana, kami mencoba meredam amukan warga yang selanjutnya mengevakuasi pelakunya ke IRD RSU dr Soetomo Surabaya," kata Kanit Reskrim Polsek Gubeng, Iptu Joko Soesanto.

Sebelum dihajar massa, pelaku sempat menerjunkan motornya ke sungai di ujung gang. Iptu Joko juga mendapat keterangan di TKP, selain motor korban, pelaku juga membuang identitasnya ke dalam sungai. "Sebab saat kami periksa, pelaku tidak membawa satupun identitas. Jadi hingga saat ini kami masih belum mendapatkan siapa nama pelaku dan darimana berasal," bebernya.

Hingga pukul 15.30 Wib, pelaku masih dirawat intensif di IRD RSU dr Soetomo Surabaya. Pelaku dalam keadaan kritis dan belum sadarkan diri akibat dihajar massa. Sebab pelaku menderita luka yang cukup parah di bagian kepalanya. "Kami masih menunggu pelaku sadar untuk memeriksanya," tandas Iptu Joko.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:beritajatim.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Jawa Timur
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/