Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
2
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
22 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
3
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
23 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
4
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
8 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
5
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
6 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
6
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
5 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Soal Usung Achmad - Eddy Tanjung, Jubir Demokrat Riau: Belum Ada Kesepakatan

Soal Usung Achmad - Eddy Tanjung, Jubir Demokrat Riau: Belum Ada Kesepakatan
Rabu, 27 Desember 2017 11:42 WIB
Penulis: Hermanto Ansam
PEKANBARU - Pengurus Partai Demokrat (PD) Riau membantah jika pihaknya sudah dengan Nurzahed Tanjung (Eddy Tanjung) untuk berkoalisi di Pemilihan Gubernur Riau 2018 mendatang. Secara resmi nantinya, pengumuman pasangan calon hanya bisa disampaikan oleh Ketua Partai Demokrat Riau, Asri Auzar.

''Sekjen DPP Partai Demokrat Pak Hinca Panjaitan mengatakan tidak ada kesepakatan apa-apa antara Demokrat dan Gerindra terkait Pilkada Riau, baik di tingkat DPP maupun DPD," ujar Eriyanto Hady selaku Juru Bicara DPD Partai Demokrat Riau. Eri diminta untuk mengklarifikasi soal pemberitaan yang dinilai tak bisa dipertanggungjawabkan ini. Hal tersebut untuk meluruskan informasi yang ada agar tidak menimbulkan persepsi aneh-aneh di tengah masyarakat.

Menurut Eri lagi, pihaknya juga sudah mengkonfirmasi hal ini kepada Sekretaris Gerindra Riau Hardianto. "Beliau mengaku tidak mengetahui informasi soal itu," tambah Eri.

Jubir DPD Demokrat Riau ini menilai, informasi ini hanya manuver politik semata. "Kita meminta semua pihak, terutama kader Partai Demokrat menghormati mekanisme partai. Bila memang ada kesepakatan, tentu Ketua, Sekretaris, dan Ketua KPPUD yang lebih tahu, sesuai dengan kapasitas masing-masing," katanya.

Eri juga meminta pers agar jeli dalam menyajikan informasi dari sumber yang jelas dan layak dipercaya. "Bila memang sudah ada kesepakatan atau keputusan, kita akan beberkan kepada publik. "Dan Ketua DPD, Pak Asri Auzar yang memiliki kapasitas dan kewenangan untuk mengumumkannya," jelas Eri.

Seperti diberitakan sebelumnya, jelang pembukaan pendaftaran calon Gubernur - Wakil Gubernur Riau yang akan dilakukan awal Januari 2018, perebutan dukungan partai makin mengerucut. Jika sebelumnya partai-partai masih meraba koalisi, namun kini sudah mulai terang-terangan, bahkan Partai Demokrat dikabarkan sudah seiya-sekata dengan Partai Gerindra untuk mengusung kader masing-masing.

''Kita sudah sepakat dengan Gerindra untuk mengusung Achmad dari Demokrat untuk calon Gubernur dan Nurzahedi Tanjung dari Gerindra sebagai calon Wakil Gubernur,'' ujar Sayed Abubakar A Assegaf, anggota Komisi VII DPR RI Dapil Riau I Fraksi Demokrat saat dihubungi GoRiau.com Selasa (26/12/2017).

Menurutnya, sesuai dengan instruksi Majelis Tinggi (MP) Partai Demokrat, para pengurus diminta untuk mencari pasangan yang akan diusung plus koalisi partai yang bisa dirangkul. Dan setelah rembuk antara Gerindra dan Demokrat, maka sudah disepakati Demokrat - Gerindra akan mengusung Achmad - Nurzahedi Tanjung (Eddy Tanjung).

''Besok pagi, Rabu, hasil kesepatan ini akan diserahkan kepada DPP partai masing-masing dan hasilnya akan segera kita umumkan secepatnya. Ini merupakan kesepakatan yang sudah selesai dan merupakan hasil perundingan satu meja antara dua partai. Dan hasil ini juga sesuai dengan hasil survey dan segala pertimbangan. Ini sudah cocok dan memenuhi persyaratan,'' tegasnya.

Dengan koalisi Partai Demokrat - Gerindra ini, maka pasangan ini sudah memenuhi syarat parpol pendukung di Pilgubri nanti. Dimana Partai Demokrat di DPRD Riau memiliki 9 kursi, sedangkan Gerindra 7 kursi, sementara syarat untuk memajukan paslon hanya butuh 13 kursi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/