Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
24 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
2
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
Olahraga
22 jam yang lalu
Indonesia Taklukkan Australia, Gol Tunggal Komang Buka Peluang ke Perempat Final
3
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
4 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
4
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
3 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Home  /  Berita  /  Riau

Produk Unggulan Jahe Merah, Kerang Dan Keladi Asal Rohil Siap Go Publik

Produk Unggulan Jahe Merah, Kerang Dan Keladi Asal Rohil Siap Go Publik
wakil Bupati Rokan Hilir, Jamiluddin didampingi Kasubag Humas Usai Memberikan Presentasi Produk Unggulan Rohil di Kementrian PDTT di Jakarta.
Rabu, 31 Januari 2018 23:39 WIB
Penulis: Amrial
BAGANSIAPIAPI - Tiga produk asal Rohil diantaranya Jahe Merah, Kerang Dan Keladi akan menjadi produk unggulan dan siap Go Publik jika produk itu dikemas dengan baik sebelum dipasarkan. Produktivitas produk unggulan daerah yang memiliki komparatif adalah merupakan bagian kebijakan pro bisnis pemerintah di Kementrian PDTT untuk mendukung industri pangan.

Wakil Bupati Rokan Hilir, Jamiluddin menyebutkan, saat melakukan pertemuan dengan  Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia (PDTT) pada hari Rabu (31/1/2018) di Jakarta, bahwa sesuai dengan impelementasi dari Undang Undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa, maka pemerintah menggalakkan pengembangan kawasan pedesaan berbasis produk unggulan serta mendorong pemerataan dan daya saing desa, maka dibuatlah kegiatan dan dikemas dalam bentuk Forum Group Discussion (FGD).

Kegiatan yang dimaksud, tambahnya lagi, mendiskusikan dan membahas implementasi Produk Unggulan Kawasan Pedesaan (PRUKADES) dengan pola kemitraan yang didalamnya ada pemerintah, swasta dan petani.

" Jadi disini kita berharap minat dari pelaku usaha untuk dapat menginvestasikan modal nya sesuai dengan bidangnya sangat berarti karena selain mempermudah proses penjualan, juga akan meningkatkan kesejahteraan didaerah penghasil tersebut," katanya.

Dia berharap, potensi ini akan mendapat respon serta ketertarikan dari para investor untuk menyediakan industri hilir (pabrik) guna menampung seluruh hasil panen para petani ini. Karena menurutnya, petani dan pelaku usaha di Rokan Hilir sedang giat giatnya mengembangkan ketiga jenis produk tersebut.

Dalam presentasinya dihadapan pengusaha dan menteri PDTT, Eko Putro Sanjoyo, Wabup juga didampingi Kasubag Humas dan Sekretaris dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Mulyadi. rls

Kategori:Ekonomi, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/