Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
9 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
9 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
8 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Olahraga

Presiden Aceh United dan Persiraja Lolos Calon Ketua PSSI

Presiden Aceh United dan Persiraja Lolos Calon Ketua PSSI
Logo PSSI
Sabtu, 10 Februari 2018 11:20 WIB

BANDA ACEH - Komisi Pemilihan (KP) telah memverifikasi berkas calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif yang maju dalam Kongres Luar Biasa (KLB) Asprov PSSI Aceh versi Plt Johar Lin Eng pada 6-8 Februari. Hasilnya, dari tiga calon ketua umum yang mendaftar, dua dinyatakan lolos, dan satu gugur.

Untuk diketahui, sejak masa pendaftaran calon dibuka pada 1-5 Februari 2018, ada tiga kandidat yang menyerahkan berkas pencalonan ketua umum PSSI Aceh periode 2018-2022 dalam KLB versi Plt Johar Lin Eng tersebut. Mereka adalah, M Zaini Yusuf (Presiden Aceh United FC), Nazaruddin (Presiden Persiraja), dan Safriantoni (Ketua Umum Askab PSSI Aceh Jaya). Hasil verifikasi KP yang diumumkan Jumat (9/2), dinyatakan hanya M Zaini dan Nazaruddin lolos, sedangkan Safriantoni tidak lolos.

Hal ini tercantum surat penetapan daftar calon komite eksekutif 2018-2022 dengan Nomor 15/PSSI-ACEH/II-2018 tanggal 9 Februari 2018 yang ditandatangani Plt Sekretaris Sukri SE MM.

Dalam surat itu disebutkan, calon ketua umum yang lolos verifikasi adalah Muhammad Zaini Yusuf dan Nazaruddin. Kecuali itu, ada lima calon wakil ketua umum yang dinyatakan berhak maju dalam KLB pada 24 Februari mendatang, di antaranya adalah Fattah Fikri dan Zulkiram HS Basri. Sementara untuk posisi anggota komite eksekutif, ada 15 orang yang dinyatakan lolos.

Plt Sekretaris Umum Asprov PSSI Aceh versi Plt Johar Lin Eng, Sukri yang dikonfirmasi Serambi, Jumat kemarin mengatakan, nama-nama yang dinyatakan lolos sebagai calon tersebut merupakan hasil verifikasi tim KP.

Disinggung penyebab Safriantoni gugur dalam verifikasi, Sukri menjelaskan, hal itu dikarenakan Ketua Askab PSSI Aceh Jaya tersebut tidak diusung oleh anggota PSSI yang sah. “Dari laporan tim KP, hasil verifikasi tidak diusulkan oleh anggota PSSI yang sah,” jelasnya via pesan singkat.

Saat ditanya klub mana pengusul Safriantoni sehingga dinyatakan bukan anggota PSSI yang sah, Plt Sekum ini tidak memberi jawaban pasti, hanya menyatakan yang tahu soal itu cuma tim verifikasi.

Termasuk juga ketika Serambi menyebutkan kalau hasil pengakuan tim Safriantoni bahwa yang mengusungnya adalah Askab PSSI Aceh Jaya, Sukri juga mengelak menyebutkan nama. “Yang masuk ke sekretariat dari tim KP secara tertulis hanya disebutkan tidak diusulkan oleh anggota yang sah, begitu saja bang,” tulis Plt Sekum tersebut.

Meski begitu, dia menyatakan, penetapan calon tersebut belum absolut karena masih menunggu hasil tahapan di Komisi Banding Pemilihan (KBP) yang jadwal pendaftaran bandingnya pada 10-12 Februari dan sidangnya 13 Februari. “Kita tunggu hasil KBP sampai tanggal 12 Februari ini,” jelasnya.

Sementara itu, kubu Sapriantoni alias Safriantoni mengaku kecewa dengan pengumuman hasil verifikasi calon ketua umum, wakil ketua umum, dan anggota komite eksekutif yang dilakukan KP, kemarin. Mereka menyatakan akan melakukan banding dengan keputusan tersebut, karena pencoretan nama Safriantoni dari bursa calon ketua umum tidak beralasan.

“Yang mengusulkan Safriantoni sebagai calon ketua umum adalah Askab PSSI Aceh Jaya, bagaimana bisa tim KP mengatakan Safriantoni diusulkan bukan oleh anggota PSSI yang sah, ini jelas mengada-ada,” tukas tim sukses Safriantoni.

Dia menegaskan, semua persyaratan eks calon Bupati Aceh Jaya tersebut sebagai calon ketua umum telah dikirim pihaknya ke email tim KP. “Semua syarat telah dilengkapi karena kalau soal syarat, Safriantoni sudah lebih dari cukup. Di Persijaya, Safriantoni berkiprah sejak 2008 sampai 2013. Kemudian, memimpin PSSI Aceh Jaya sejak 2013 hingga sekarang,” ujarnya.

“Cuma, saat berkas kita kirim, ada dikoreksi sedikit oleh tim KP. Namun, setelah kita berkoordinasi dengan KP, kekurangan itu sudah kita perbaiki dan tidak ada masalah lagi. Makanya, kami kecewa dengan hasil verifikasi ini, dan insya Allah kita akan segera banding,” tegasnya.

Editor:Kamal Usandi
Sumber:aceh.tribunnews.com
Kategori:Aceh, Olahraga
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/