Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
13 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
13 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
13 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
4
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
8 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
5
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
7 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
6 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kepada Syamsuar, Warga Pekanbaru Masih Curhat Dambakan Program PNPM Mandiri

Kepada Syamsuar, Warga Pekanbaru Masih Curhat Dambakan Program PNPM Mandiri
Cagub Riau nomor 1, Drs H Syamsuar MSi
Sabtu, 24 Februari 2018 13:46 WIB
Penulis: Ira Widana
PEKANBARU - Transformasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan menjadi Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) untuk di wilayah Pekanbaru, Riau ternyata tidak semua ditanggapi positif oleh masyarakat.

Seperti pengakuan warga Tangkerang Labuai dalam kampanye dialogis Cagub Riau nomor 1, Syamsuar beberapa waktu lalu. PNPM Mandiri Perkotaan merupakan program penanggulangan kemiskinan yang berorientasi membangun pondasi masyarakat berdaya.

"Dulu sebelum dialihkan menjadi KOTAKU, para pelaku usaha atau UMKM khususnya yang kurang mampu di Pekanbaru ini masih mendapat bimbingan dan pelatihan untuk meningkatkan hasil usahanya. Sekarang tidak ada lagi seperti itu," kata seorang pelaku usaha kepada Syamsuar. 

Program PNPM ini lebih kepada kegiatan pemberdayaan para ibu untuk memiliki keterampilan yang diharapkan bisa meningkatkan ekonomi keluarga dan kemandirian dalam bidang usaha.

"Sedangkan KOTAKU merupakan program yang menitikberatkan pada peningkatan akses masyarakat dalam infrastruktur dasar, seperti akses air bersih, sanitasi, jalan lingkungan, pengelolaan sampah. Kalau bisa PNPM Mandiri itu jangan dihapus," katanya lagi.

Dalam kesempatan itu, Cagub Riau nomor 1, Syamsuar juga menanggapi, PNPM Mandiri yang merupakan program unggulan pada masa pemerintahan SBY ini juga sejalan dengan program kerja Syamsuar untuk mengurangi, menanggulangi, dan memberdayakan orang miskin.

"InsyaAllah kalau nanti saya menjadi Gubernur, transformasi ini akan kita carikan solusinya. Kita sayangkan juga PNPM Mandiri yang dikorbankan dengan alasan sebagai dana yang mutlak mengucur ke desa," ujar Syamsuar yang berpasangan dengan Edy Nasution dan diusung oleh 3 partai, PAN, PKS dan NasDem.

Di samping itu, dalam upaya pengetasan kemiskinan Syamsuar juga berupaya memberi modal kepada usaha kecil dalam bentuk pinjaman modal dengan bunga di bawah 5 persen.

"Dalam program kami bersama pak Edy Nasution, kami akan menjalankan program pelatihan wirausaha, sehingga masyarakat ekonomi bawah dan generasi muda menjadi trampil dan berinovasi dalam meningkatkan perekonomian," tutupnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/