Kepada Syamsuar, Warga Pekanbaru Masih Curhat Dambakan Program PNPM Mandiri
Penulis: Ira Widana
Seperti pengakuan warga Tangkerang Labuai dalam kampanye dialogis Cagub Riau nomor 1, Syamsuar beberapa waktu lalu. PNPM Mandiri Perkotaan merupakan program penanggulangan kemiskinan yang berorientasi membangun pondasi masyarakat berdaya.
"Dulu sebelum dialihkan menjadi KOTAKU, para pelaku usaha atau UMKM khususnya yang kurang mampu di Pekanbaru ini masih mendapat bimbingan dan pelatihan untuk meningkatkan hasil usahanya. Sekarang tidak ada lagi seperti itu," kata seorang pelaku usaha kepada Syamsuar.
Program PNPM ini lebih kepada kegiatan pemberdayaan para ibu untuk memiliki keterampilan yang diharapkan bisa meningkatkan ekonomi keluarga dan kemandirian dalam bidang usaha.
"Sedangkan KOTAKU merupakan program yang menitikberatkan pada peningkatan akses masyarakat dalam infrastruktur dasar, seperti akses air bersih, sanitasi, jalan lingkungan, pengelolaan sampah. Kalau bisa PNPM Mandiri itu jangan dihapus," katanya lagi.
Dalam kesempatan itu, Cagub Riau nomor 1, Syamsuar juga menanggapi, PNPM Mandiri yang merupakan program unggulan pada masa pemerintahan SBY ini juga sejalan dengan program kerja Syamsuar untuk mengurangi, menanggulangi, dan memberdayakan orang miskin.
"InsyaAllah kalau nanti saya menjadi Gubernur, transformasi ini akan kita carikan solusinya. Kita sayangkan juga PNPM Mandiri yang dikorbankan dengan alasan sebagai dana yang mutlak mengucur ke desa," ujar Syamsuar yang berpasangan dengan Edy Nasution dan diusung oleh 3 partai, PAN, PKS dan NasDem.
Di samping itu, dalam upaya pengetasan kemiskinan Syamsuar juga berupaya memberi modal kepada usaha kecil dalam bentuk pinjaman modal dengan bunga di bawah 5 persen.
"Dalam program kami bersama pak Edy Nasution, kami akan menjalankan program pelatihan wirausaha, sehingga masyarakat ekonomi bawah dan generasi muda menjadi trampil dan berinovasi dalam meningkatkan perekonomian," tutupnya.***
Kategori | : | GoNews Group, Riau, Politik |