Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
23 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
18 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
18 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
23 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
6
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
12 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kesal Ditagih Hutang, Petani di Inhil Bacok Seorang Warga Pelangiran

Kesal Ditagih Hutang, Petani di Inhil Bacok Seorang Warga Pelangiran
Tersangka saat diamankan
Selasa, 20 Maret 2018 10:22 WIB
Penulis: Rida Ayu Agustina
TEMBILAHAN-Akibat merasa kesal ditagih hutang, salah seorang warga di Desa Tagagiri Tama Jaya, Kecamatan Pelangiran, Inhil, Riau nekad membacok warga lainnya.

Kejadian yang terjadi Senin (19/3/2018) malam itu bermula saat korban berinisal Ro mendatangi tersangka yang berinisial Ju untuk menagih hutang Rp150 ribu.

Tersangka yang sedang asyik duduk di warung kopi itu tidak merespon permintaan korban, karena merasa diacuhkan, korban pun terus mendesak.

Merasa kesal dengan desakan korban, tersangka pun lalu berdiri dan meninggalkan korban dan pulang ke rumahnya.

Tak disangka, kepulangan tersangka ke rumah tidak lain untuk mengambil sebilah parang. Berbekal parang tersebut, tersangka kemudian mendatangi rumah korban.

Sesampai di rumah korban, tanpa mengatakan apapun, tersangka langsung membacok korban dan mengenai paha dan punggung korban. Setelah korban terkapar, tersangka lalu melarikan diri.

Polsek Pelangiran yang mendapat informasi tentang kejadian tersebut, mendatangi TKP dan melakukan pengejaran terhadap tersangka. Pelarian tersangka dapat dihentikan di Desa Wonosari, Kecamatan Pelangiran tanpa perlawanan.

"Saat ini, tersangka bersama barang bukti sebilah parang panjang bergagang warna hitam sudah diamankan di Polsek Pelangiran, sedangkan korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Pelangiran untuk perawatan lukanya," jelas Kapolsek Pelangiran IPTU M Raffi, Selasa (20/3/2018).(ayu)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/