Forkom Pemred Riau Tangguk Kritik-Saran dari Forkopimda, Para Rektor, Pimpinan Perusahaan dan Humas

PEKANBARU - Forum Komunikasi Pemimpin Redaksi (Forkom Pemred) Riau menangguk kritik dan saran dari unsur pimpinan daerah (Forkopimda) Riau, para rektor, pimpinan perusahaan dan bagian Humas Pemda dan perusahaan swasta di Riau.

Kegiatan menangguk kritik dan saran sekaligus silaturahmi tersebut berlangsung pada acara Coffee Morning Forum Komunikasi Pemimpin Redaksi Riau dengan Forkopimda dan Mitra Media yang digelar di Hotel Grand Suka, Pekanbaru, Selasa (24/4/2018) pagi hingga siang.

Koordinator Forkom Pemred Riau Peramasdino Syafri, dalam sambutannya mengatakan, Forkom Pemred merupakan sarana diskusi para Pemred dalam menyikapi berbagai permasalahan tentang media massa di Riau.

''Forkom Pemred ini hanya sarana komunikasi bagi para Pemred. Jadi bukan dimaksudkan untuk kepentingan politik,'' tegas Pemred Riau Televisi tersebut.

Dijelaskan Peramasdino, saat ini ada 13 Pemred media mainstream (arus utama) yang tergabung dalam Forkom Pemred Riau. Mereka adalah Pemred Riau Pos Muhammad Hapiz, Pemred Tribun Pekanbaru Dodi Sarjana, Pemred Haluan Riau Doni Rahim, Pemred Metro Riau Adlis Pitrajaya, Pemred Riau Televisi Perasmadino, Pemred Riauterkini.com Ahmad S Udi, Pemred Goriau.com Hasan Basril, Pemred Cakaplah.com Dian Alhadi, Pemred Riaumandiri.co Mohammad Moralis, Pemred Halloriau.com Budi Satria, Pemred Riauonline Fakhrurrozy, Kepala Biro Antara Riau Maswandi dan Kepala Pemberitaan TVRI Riau Bambang Endro.

Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harofie yang hadir mewakili Plt Gubernur Riau, dalam sambutannya kehadiran Forkom Pemred Riau yang berisikan belasan Pemred dari media mainstream sangat dibutuhkan pemerintah dan masyarakat di Riau.

''Melihat orang-orang yang tergabung di dalamnya, kita yakin, selain bisa berperan melakukan edukasi terhadap kalangan pers, forum ini juga bisa berperan memberikan pencerahan kepada pemerintah dan masyarakat terkait dunia pers,'' ujarnya.

''Karena itu, kita sangat mengapresiasi kehadiran Forkom Pemred Riau ini,'' sambungnya.

Ahmadsyah juga menyarankan, ke depan dilakukan pertemuan berkala antara Forkom Pemred dengan berbagai stake holder.

Dalam sesi kritik-saran yang dipandu Pemred Goriau.com Hasan Basril, para undangan mengungkapkan berbagai permasalahan tentang prilaku wartawan dan media massa di Riau. Bahkan ada yang mengatakan, kegiatan meminta kritik dan saran yang dilakukan Forkom Pemred ini ibarat menepuk air di dulang.

''Memang luar biasa kawan-kawan yang tergabung dalam Forkom Pemred ini. Ibaratnya, mereka ini berani menepuk air di dulang demi membangun pers di Riau menjadi lebih baik,'' ujarnya.

Semua pihak yang hadir menyatakan mendukung kehadiran Forkom Pemred dan berharap nantinya bisa diskusi dengan forum ini secara berkala per bidang, sehingga diskusinya bisa lebih fokus.

Peramasdino mengucapkan terima kasih kepada semua peserta coffe morning yang telah menyampaikan kritik dan sarannya. ''Semua kritik dan saran dari Bapak dan Ibu ini kami tampung dan akan kami diskusikan nantinya. Kritik dan saran ini sangat kita butuhkan untuk membangun pers di Riau menjadi lebih baik,'' ucap Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Riau itu.

Para undangan yang hadir pada acara ini diantaranya: Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harofie, Asisten I Setdako Pekanbaru Azwan, Rektor UIR Prof Dr Syafrinaldi, Rektor Unilak Dr Hasnati, Wakil Rektor II UR Prof Dr Sujiono, perwakilan unsur Forkopimda, sejumlah Kabag Humas Pemda dan Kadis Kominfo sejumlah kabupaten/kota di Riau. Kemudian perwakilan sejumlah perusahaan, diantaranya: Bank Riau Kepri, PT IKPP, PT RAPP, PT SRL, PTPN V, PT Energi Mega Persada, PT PLN Wilayah Riau Kepri, SKK Migas dan lain-lain. rls