UPTD Taman Seni dan Budaya Aceh Gelar Pentas Puisi Maestro
Menurut Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh, Rasyidah M. Dallah kegiatan Pentas Puisi Maestro tersebut memiliki arti penting dan bermakna strategis dalam upaya mengajak para generasi muda untuk lebih mencintai puisi sebagai salah satu bentuk karya sastra yang memperhatikan pilihan kata dan kepaduan bunyi.
Sebuah puisi yang dibacakan dengan indah dan penuh penghayatan akan menghasilkan suatu penampilan seni yang menarik. Untuk menjadikan pembacaan puisi lebih ekspresif dan menarik, pembacaan puisi dapat dikemas dalam bentukĀ musikalisasi puisi.
Kepala UPTD Taman Seni dan Budaya, Suburhan menambahkan bahwa kegiatan ini menampilkan Penyair Aceh, Fikar W. Eda yang bertajuk Sepiring mie aceh, secangkir kopi gayo, bertalam giok Nagan. Selain itu, ada juga penampilan Bengkel Musik Batas pimpinan Rahmad Sanjaya yang akan membacakan beberapa puisi karya Fikar W. Eda. Masyarakat umum dipersilahkan datang untuk memeriahkan acara tersebut tanpa dipungut biaya.
Dengan terselenggaranya kegiatan Pentas Puisi Maestro ini diharapkan agar masyarakat dapat lebih mengenal lagi bentuk karya sastra, khususnya puisi, sehingga seni sastra dan budaya Aceh dapat terus dilestarikan hingga ke anak cucu kita dan tetap terjaga keasliannya. Harapan kami, semoga kegiatan ini menjadi pilihan tontonan yang menarik dan bermanfaat untuk disaksikan oleh masyarakat Aceh. Ayo saksikan Pentas Puisi Maestro di Taman Budaya Aceh. Jangan sampai ketinggalan. (rls)
Editor | : | Hermanto Ansam |
Sumber | : | Disbudpar Aceh |
Kategori | : | Umum, Pendidikan, Pemerintahan, Aceh |