Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Bernard van Aert Resmi Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
2
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
Olahraga
21 jam yang lalu
PERBASI Panggil 14 Pemain untuk Ikut TC Tahap Kedua Timnas Basket U-18 Putri di Bali
3
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
Olahraga
10 jam yang lalu
PT Pertamina Siap Dukung PB Percasi Lahirkan Pecatur Andal
4
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Olahraga
10 jam yang lalu
Susanto Megaranto Kalah, IM Gilbert Elroy Tarigan Bermain Remis
Home  /  Berita  /  Riau

690 Pelanggaran Terjaring Selama Sepekan Operasi Patuh Muara Takus di Pekanbaru, Pemotor Mendominasi

690 Pelanggaran Terjaring Selama Sepekan Operasi Patuh Muara Takus di Pekanbaru, Pemotor Mendominasi
Salah seorang pengendara melakukan tes alkohol dari Satlantas Polresta Pekanbaru
Kamis, 03 Mei 2018 15:06 WIB
Penulis: Chairul Hadi
PEKANBARU - Sepekan berjalannya Operasi Patuh Muara Takus 2018, aparat Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru sudah menjaring sebanyak 690 pelanggaran. Mereka didominasi oleh pengendara sepeda motor.

Menurut data Satlantas Polresta Pekanbaru, Operasi Patuh Muara Takus 2018 yang digelar sejak 26 April hingga kemarin (Rabu) telah menjaring 690 pelangaran, di mana 451 diantaranya dilakukan pemotor dan 239 lainnya untuk kendaraan roda empat.

Pelanggaran tersebut, paling banyak ditemukan terhadap pengendara dengan rentang usia 21 hingga 25 tahun atau bisa dibilang usia remaja. Tercatat, ada 146 pelanggar direntang usia tersebut. Adapun Operasi Patuh itu digelar disejumlah ruas jalan di Pekanbaru.

Dalam Operasi Patuh Muara Takus 2018, aparat berwajib tidak hanya melakukan langkah penindakan atau represif, melainkan juga dengan meningkatkan kegiatan pencegahan dengan kegiatan preemtif atau preventif.

Itu dengan melakukan edukasi, sosialisasi, imbauan, dan juga meningkatkan kegiatan patroli di lokasi rawan macet dan kecelakaan, seperti kampanye keselamatan berlalu lintas, membagikan brosur, hingga edukasi di tempat, kepada pelanggar lalu lintas di bawah umur serta pemasangan spanduk imbauan.

Sementara itu, pada pada pelaksanaan Operasi Patuh Kamis (3/5/2018) di jalan Tambusain personel Satlantas Polresta Pekanbaru turun ke jalan dengan menggunakan alat pendeteksi alkohol (alcohol detector). Beberapa pengendara yang melintas juga dilakukan tes kadar alkohol dengan alat tersebut.

Para pengemudi diminta untuk berhenti dan dilakukan tes di tempat. Alat tersebut digunakan dengan cara ditiup oleh pengendara. Apabila ada mengonsumsi alkohol maka alat tersebut akan mendeteksinya. Dalam penerapannya Satlantas melakukan pengujian kepada beberapa pengendara.

Mereka diantaranya pengemudi truk, angkutan umum, mobil pribadi dan juga pengendara sepeda motor. Selama pelaksanaan Operasi Patuh di Jalan Tuanku Tambusai, petugas tidak menemukan pengendara yang terindikasi mengonsumsi alkohol.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto melalui Kasat Lantas Kompol Rinaldo Aser mengatakan, pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya untuk mengkampanyekan tertib berlalu lintas.

"jadi tidak hanya penindakan tilang saja, namun juga meningkatkan kegiatan bersifat preemtif dan juga preventif yang langsung bersentuhan dengan masyarakat," pungkas Rinaldo. ***

Kategori:Hukum, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/