Kalah dari Sriwijaya FC, McMenemy Tahu Jajang Mulyana Nangis di Ruang Ganti
Penulis: Azhari Nasution
Itu karena Bhayangkara FC nyaris saja membawa pulang 1 poin. Seperti diketahui Sriwijaya FC baru mencetak gol 2 menit di ujung waktu babak kedua selesai. Meski sempat mencetak gol di tambahan waktu babak kedua itu, Bhayangkara sudah kehabisan waktu.
Usai pertandingan pelatih Bhayangkara FC, mengatakan kalau kekalahan ini memang menyakitkan. Apalagi kebobolan disebabkan hilangnya konsentrasi para pemain di ujung laga. Dan, akibatnya menjadi fatal.
"Berawal dari salah umpan Jajang Mulyana, pemain Sriwijaya bisa mencetak satu gol. Setelah itu permainan menjadi berubah," kata Simon McMenemy.
"Saya tahu Jajang Mulyana sangat menyesal, bahkan dia sampai menangis di ruang ganti. Tapi saya perlu katakan kalau menghadapi tim seperti Sriwijaya FC, memang tidak boleh membuat satu kesalahanpun," Simon McMenemy, menambahkan.
Kekalahan ini membuat Bhayangkara FC harus menahan ambisi untuk memperbaiki posisinya. Suatu kegagalan yang harus dibayar mahal, karena hampir saja Bhayangkara FC mampu membawa pulang poin.***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Kategori | : | GoNews Group, Umum, Peristiwa, Olahraga, Sumatera Selatan |