Harumkan Nama Riau di Festival Silat Internasional, Perguruan Silat Lintau IX Koto Koleksi 11 Medali Emas

PEKANBARU - Membawa nama Riau pada ajang Festival Silat Internasional 2018 yang berlangsung di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Perguruan Silat Lintau IX Koto berhasil meraih 11 medali emas.

Ketua Perguruan Silat Lintau IX Koto, Riyono Gede Trisoko mengungkapkan, pada event yang diikuti oleh enam negara itu, Ia membawa sebanyak 11 orang atlet yang terdiri dari empat atlet putri dan tujuh atlet putra.

"11 medali yang kita peroleh diraih dari dua nomor yang dipertandingkan, yakni perorangan dan pasangan dengan kategori usia 15 tahun sampai 45 tahun untuk perorangan dan 20 tahun sampai 30 tahun untuk pasangan," kata Riyono.

"Dengan perolehan 11 medali emas ini, Perguruan Silat Lintau IX Koto yang membawa nama Riau berhasil meraih juara ketiga," lanjut pria yang akrab disapa Yono itu saat berbincang dengan GoRiau.com, Selasa (17/7/2018) petang.

Yono menuturkan, hasil perolehan medali Perguruan Silat Lintau IX Koto pada event silat internasional dua tahunan ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari tahun-tahun sebelumya. "Tahun 2016 lalu, kita hanya meraih enam medali dari 14 atlet yang kita bawa," imbuhnya.

Dari hasil yang diraih Perguruan Silat Lintau IX Koto ini, Yono berharap bisa memotivasi pembinaan atlet silat menjadi lebih baik lagi dan juga memicu perguruan silat lainnya yang ada di Riau untuk ikut bersama melestarikan budaya.

"Prestasi yang diraih para atlet kita merupakan wujud dari pembinaan internal yang berjalan baik dilakukan oleh para pelatih. Kedepan kita akan lebih mempersiapkan atlet menghadapi berbagai ajang kejuaraan," tukasnya.

Selain Perguruan Silat Lintau IX Koto yang mewakili Riau, ada juga perguruan silat Dhomas dari Kabupaten Siak yang meraih juara kedua Festival Silat Internasional 2018. Sedangkan juara pertama diraih oleh tuan rumah.

Festival Silat Internasional 2018 yang berlangsung di Hotel Bumi Minang, Kota Padang, Sumbar ini juga diikuti oleh enam negara, yakni Indonesia, Malaysia, Iran, Brunei Darussalam, Suriname dan Singapura. ***