Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
24 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
23 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
20 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Luncurkan Buku Baru, Fahri Hamzah: Jangan Bohongi Rakyat dengan Statistik

Luncurkan Buku Baru, Fahri Hamzah: Jangan Bohongi Rakyat dengan Statistik
Peluncuran buku Fahri Hamzah. (istimewa)
Selasa, 07 Agustus 2018 16:49 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Buku berjudul 'Mengapa Indonesia Belum Sejahtera' karya Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah diluncurkan Selasa, 7 Agustus 2018 di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, DPR RI.

Fahri Hamzah mengatakan bahwa ide buku ini muncul dari kegelisahannya sejak lama. "Pada tahun ke-4 sebagai Wakil Ketua DPR yang membidangi kesejahteraan rakyat, saya perlu meninggalkan warisan tentang tugas yang saya jalani, dan ini baru buku pertama dari beberapa buku berikutnya dengan tema sama," kata Fahri.

Dalam acara peluncurannya, buku dibedah oleh ekonom Dr. Fuad Bawazier, Guru Besar IPB Prof. Dr. Ir. Rokhmin Dahuri dan Tenaga Ahli Kesra DPR RI Gianto, SE. Dalam diskusi yang dimoderatori Dr. Saleh Partaonan Daulay (Wakil Ketua Komisi IX DPR RI dari Fraksi PAN) terungkap bahwa kesalahan umum dalam memandang dan memahami persoalan kemiskinan di Indonesia.

Diantaranya soal garis batas kemiskinan yang labil dan sangat memungkinkan pemerintah melakukan 'lying by statistics' (pembohongan publik melalui data statistik).

Buku "Mengapa Indonesia Belum Sejahtera - Sebuah Upaya Merekonstruksi Makna dan Indikator Kesejahteraan" berisi kritik atas perhitungan pertumbuhan ekonomi (Gross Domestic Bruto) yang selama ini disalahpahami sebagai alat ukur kesejahteraan dan kritik atas pengukuran kemiskinan yang diterapkan di Indonesia.

"Apa yang kita lihat di masyarakat, kemiskinan, pengangguran, rendahnya pendidikan adalah kontras dari megahnya indikator-indikator ekonomi yang kita punya," kata Fahri lebih lanjut.

Fahri Hamzah telah menulis 4 judul buku sebelumnya yang berhubungan dengan fungsi dan tugasnya saat itu ketika menjabat posisi di berbagai komisi. Tercatat buku sebelumnya berjudul 'Negara, Pasar dan Rakyat', 'Demokrasi, Transisi Korupsi', 'Negara, BUMN dan Kesejahteraan Rakyat' dan 'Kemana Ujung Century' yang ditulisnya saat aktif di Pansus Bank Century.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/