Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Gebrakan Menpora Dito Bangkitkan Industri Olahraga dan Prestasi Olahraga Bola Voli Indonesia
2
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
Umum
23 jam yang lalu
Kondisi Tukul Arwana Mulai Membaik Menuju Kesembuhan
3
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
Umum
23 jam yang lalu
Film Dokumenter tentang Kisah Celine Dion Segera Tayang
4
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
Umum
23 jam yang lalu
Buku tentang Sejarah The Beatles Laris Usai Rilis Film Beatles
5
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
2 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
6
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
2 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Bendera Merah Putih Dicopot, Warga Apartemen Kalibata City Protes

Bendera Merah Putih Dicopot, Warga Apartemen Kalibata City Protes
Kamis, 16 Agustus 2018 21:07 WIB

JAKARTA – Penghuni Apartemen Kalibata City mengajukan protes kepada pengelola karena mencopot bendera merah putih yang sudah mereka pasang. Sebab pemasangan bendera itu dilakukan penghuni untuk memperingati HUT RI ke-73. "(Alasan pencopotan) tidak jelas, malam ini ada pertemuan warga dan pengelola di tower Damar," kata Wenwen Zi, penghuni apartemen, Kamis, 16 Agustus 2018.

Dalam sebuah video yang viral di media sosial, terlihat sejumlah penghuni mempertanyakan tindakan pengelola tersebut. Seorang ibu bahkan menyatakan akan membawa masalah ini ke ranah hukum. Alasannya, pengelola telah masuk ke unit apartemennya tanpa izin, untuk mencopot bendera yang ia pasang di balkon.

Sebuah pesan berantai yang menyertai video itu juga menegaskan bahwa tindakan pengelola itu dilakukan kepada seluruh penghuni apartemen. "Penghuni lain juga mendapat intimidasi untuk mencopot bendera yang mereka pasang di unit masing-masing."

Dalam pesan berantai itu juga dituliskan, "Kalibata City, masih di dalam wilayah Indonesia. Ini kenapa seperti negara dalam negara Menurunkan bendera Merah Putih disaat seharusnya terpasang, merupakan penghinaan terhadap lambang negara. Yang menurunkan secara paksa dapat dikategorikan sebagai teroris. Hiduplah Bangsaku Indonesia Raya."

Menurut Wewen, insiden itu terjadi siang tadi. "Sekitar jam 13.00 di tower Damar," katanya. Saat ini penghuni apartemen masih menunggu penjelasan dari pengelola.

General Manager Kalibata City Ishak Lopung mengatakan tidak ada pemaksaan dalam mencopot bendera tersebut. Menurut dia, pengelola awalnya meminta warga yang bernama Nimas untuk memindahkan pemasangan bendera yang dipasang di reling balkon dan breket AC. "Kami hanya meminta agar bendera dipasang di ground saja. Kan tidak enak juga kalau dipasang di balkon," ujarnya lewat telepon.

Petugas keamanan Apartemen Kalibata City, kata Ishak, datang baik-baik dan meminta izin untuk masuk ke rumah Nimas agar bisa mencopot bendera. "Tapi setelah petugas sampai bawah, Bu Nimas justru bawa orang ramai dan marah-marah," ujarnya. "Sekarang kami lagi berkumpul untuk membicarakan masalah ini.". ***

Simak Videonya Disini

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Tempo.co
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/