Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
22 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
23 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
24 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
22 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
5
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
8 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
6
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
8 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Masuk Pemukiman, Seekor Harimau Ditembak dengan Bius di Lubuk Kilangan Padang

Masuk Pemukiman, Seekor Harimau Ditembak dengan Bius di Lubuk Kilangan Padang
Petugas BKSDA Sumbar tangkap Harimau Sumatera di Padang. (foto: viva.co.id)
Rabu, 29 Agustus 2018 13:03 WIB
PADANG - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat menangkap seekor harimau yang muncul ke permukiman warga di daerah Kecamatan Lubuk Kilangan, Padang, Sumatera Barat, Selasa (28/8/2018) malam.

Sebelum ditangkap, harimau tersebut terlebih dahulu dilumpuhkan dengan tembakan bius.

"Setelah mendapat telepon dari warga yang melihat kemunculan harimau tersebut, kami langsung meluncur ke lokasi. Kami sempat melakukan pengintaian selama 15 menit sebelum menangkap," ujar Kasat Polhut BKSDA Sumbar Zulmi Gusrul, Selasa (28/8/2018) seperti diberitakan kompas.com.

Menurut dia, usia harimau tersebut diperkirakan sekitar dua tahun dan berjenis kelamin jantan. Harimau tersebut, lanjutnya, diduga muncul ke pemukiman warga untuk mencari mangsa.

"Kemungkinan harimau tersebut sudah dipisahkan oleh induknya untuk mandiri dan mencari mangsa sendiri," katanya.

Zulmi mengimbau masyarakat agar tidak membuat ladang yang terlalu dekat ke hutan tempat habitat harimau tersebut. Hal ini dilakukan agar habitat harimau tidak terganggu.

"Untuk berapa jumlah harimau tersebut, kami tidak mengetahui karena kami belum melakukan survei," ujarnya.

Menurut Zulmi, harimau yang ditangkap ini akan dilakukan pengecekan. Jika kondisinya sehat akan dikembalikan ke habitatnya. Namun jika kondisinya sakit akan dilakukan perawatan. ***

Editor:Arie RF
Sumber:Kompas.com
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/