Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
24 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
18 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
19 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
23 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
6
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
13 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Riau

Protes Kriminalisasi Wartawan, Aksi Unjuk Rasa Solidaritas Pers Digelar di Mapolda Riau

Protes Kriminalisasi Wartawan, Aksi Unjuk Rasa Solidaritas Pers Digelar di Mapolda Riau
Senin, 10 September 2018 15:14 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Puluhan wartawan media online yang ada di Provinsi Riau bersama perwakilan masyarakat dari Bengkalis, menggelar aksi solidaritas di Mapolda Riau, Senin, (10/9/2018). Aksi ini merupakan bentuk protes dan tuntutan agar proses hukum yang menimpa seorang rekan wartawan online bernama Toro Laila segera dihentikan.

Menanggapi massa aksi, Polda Riau akhirnya mengijinkan 10 perwakilan massa untuk melaksanakan koordinasi dengan pihak kepolisian di Mapolda Riau. Perwakilan tersebut ditemui oleh Kasubdit krimsus Polda Riau AKBP Ginting, karena Kapolda Riau beserta Dirkimsus Polda Riau tengah berada diluarn sehingga tidak bisa menemui massa.

Sempat menolak, ketika tuntutannya diwakili oleh AKBP Ginting, massa yang tetap bersiteguh akhirnya meminta agar diaturkan jadwal untuk bertemu Kapolda atau Dirkrimsus dikemudian hari.

Selanjutnya masa aksi keluar Mapolda dan bergabung bersama rekan rekan mereka, kemudian melanjutkan aksi mereka ke Kantor Kejati Riau Jalan Arifin Ahmad.

Perlu diketahui, wartawan online Toro Laila, sebelumnya dilaporkan oleh Bupati Bengkalis, Amril Mukminin kepenyidik Polda Riau, karena telah memberitakan kasus dugaan korupsi dana hibah dan Bansos Kabupaten Bengkalis, tahun anggaran 2012, yang melibatkan dirinya. ***

Kategori:Umum, Riau, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/