Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
17 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
11 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
11 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
11 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sopir Ambulan Tabrak Dua Pengendara Motor hingga Tewas, Ternyata karena Dendam Sering Dipalak

Sopir Ambulan Tabrak Dua Pengendara Motor hingga Tewas, Ternyata karena Dendam Sering Dipalak
Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar dalam press conference di Mapolresta Padang, Kamis (13/9). (foto: Irham/harianhaluan.com)
Kamis, 13 September 2018 13:17 WIB
PADANG - Ternyata kasus penabrakan yang dilakukan sopir ambulan di di kawasan Sawahan Dalam, Kota Padang yang menyebabkan dua pengendara motor tewas, bermotif dendam.

Sang sopir ambulan dendam pada dua pengendara motor tersebut karena ia sering dimintai uang sebagai jatah preman setiap kali membawa jenazah.

Kapolresta Padang, Kombes Pol Yulmar mengatakan, sopir tersebut (tersangka) sering dimintai uang (palak) oleh korban.

"Motifnya, tersangka merasa dimintai uang sebagai jatah preman oleh (korban) saat mengangkut jenazah. Sebanyak Rp50 ribu, Rp100 ribu dan ini sering dilakukan oleh korban," ujar Yulmar saat press confenrence di Mapolresta, Kamis (13/9/2018) seperti dilansir harianhaluan.com.

Sebelumnya diberitakan, dua orang tewas setelah ditabrak mobil ambulan di kawasan Sawahan Dalam, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Senin (10/9) dini hari.

Sebelum kejadian, menurut informasi antara pengendara motor dan supir ambulan sempat terjadi ribut-ribut di rumah sakit. Kemudian mobil ambulan menguber sepeda motor dan menabraknya di di kawasan Sawahan Dalam, Kota Padang yang menyebabkan dua pengendara motor tewas.***

Editor:Arie RF
Sumber:harianhaluan.com
Kategori:Sumatera Barat, Hukum, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/