Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
24 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
22 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
24 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
24 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
24 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
20 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kampanyekan PATBM, Camat Minas: Anak Merupakan Aset Masa Depan

Kampanyekan PATBM, Camat Minas: Anak Merupakan Aset Masa Depan
Kampanye PATBM di Kecamatan Minas, Siak.
Kamis, 15 November 2018 14:27 WIB
Penulis: Ira Widana
MINAS - Camat Minas Hendra AN, menghadiri kampanye Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di Aula Kantor Kelurahan Minas Jaya, Kecamatan Minas, Kabupaten Siak, Riau.

"PATBM ini yang harus kita kawal juga supaya apapun masalah yang terjadi terhadap anak-anak di desa bisa diselesaikan," ujar Hendra beberapa waktu lalu.

PATBM sendiri adalah sebuah gerakan dari jaringan atau kelompok warga di tingkat masyarakat yang bekerja secara terkoordinasi untuk mencapai tujuan perlindungan anak.

Hendra mengapresiasi semua aktivis yang bekerja untuk mengurangi kekerasan terhadap anak. PATBM itu memperkuat struktur perlindungan anak yang sudah ada di masyarakat.

PATBM terbentuk merupakan inisiatif masyarakat sebagai ujung tombak untuk melakukan upaya–upaya pencegahan, dengan membangun kesadaran masyarakat agar terjadi perubahan pemahaman, sikap dan perilaku untuk memberikan perlindungan kepada anak.

Sebelumnya, pada tahun 2016, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menggagas sebuah strategi gerakan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM), yaitu Gerakan Perlindungan Anak yang dikelola oleh sekelompok orang yang tinggal di suatu wilayah desa atau kelurahan.

"Anak kita adalah masa depan bangsa, mari bersama lindungi anak," katanya lagi pada acara yang dihadiri dari berbagai instansi terkait. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/