Bangkinang Kebanjiran, Dewan Minta Bupati Prioritaskan Pembangunan Drainase dari Pada Gedung 8 Lantai
Penulis: Syawal Jose
Prediksi Repol ini pun menjadi kenyataan, pada hari ini, Rabu 28/11/2018) Kota Bangkinang akhirnya terendam akibat hujan deras yang mengguyur dini hari hingga pagi tadi.
''Saya jauh dari sudah memprediksi Kota Bangkinang akan terendam karena banjir. Makanya pada 2009 yang lalu saya pernah mengingatkan kepada Dinas PUPR Kampar agar membangun drainase baru karena kebanyakan drainase di Kota Bangkinang ini banyak yang tidak berfungsi,'' ujarnya.
Selain itu Repol meminta pada kepemimpinan Azis Zaenal dan Catur Sugeng Susanto tidak dulu berniat membangun gedung Pemkab Kampar dengan 8 lantai. Karena menurut Repol lebih banyak yang akan dibangun di Kabupaten Kampar, terutama drainase di Kota Bangkinang.
''Makanya di DPRD itu saya selalu memprioritaskan pembangunan insfrastruktur, salah satunya seperti pembangunan drainase dari pada pembangunan gedung 8 lantai,'' tegas politisi golkar ini saat meninjau lokasi kebanjiran di jalan Datuk Tabano dan jalan Agus Salim, Kota Bangkinang.
Seperti diberitakan sebelumnya, hampir di seluruh wilayah pusat Kota Bangkinang terendam banjir.
Selain banjir merendam beberapa wilayah di Kota Bangkinang akibat hujan lebat mengguyur dini hari hingga pagi tadi, banjir juga merendam rumah warga di Kecamatan Salo dan Kecamatan Kampar.
Selain itu anggota DPRD Kampar lainnya, Kardinal Khasim saat meninjau lokasi banjir di Kota Bangkinang menyebutkan, banjir terjadi karena banyak drainase yang tak berfungsi di Kota Bangkinang.
"Akibat curah hujan yang tinggi malam tadi dan drainase tersumbat, Kota Bangkinang kebanjiran. Saya selaku anggota DPRD Kampar dari Partai PKPI meminta pemerintah daerah dan dinas yang terkait untuk secepatnya menanggulangi masalah banjir di Kota Bangkinang ini," tegasnya. ***
Kategori | : | Pemerintahan, Riau, Peristiwa, GoNews Group |