Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Olahraga
12 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
12 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
12 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
4
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
13 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
5
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
12 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
8 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selama 4 Jam, Politisi PKB Diperiksa Polisi Terkait Laporan PKI Terhadap 25 Akun Medos

Selama 4 Jam, Politisi PKB Diperiksa Polisi Terkait Laporan PKI Terhadap 25 Akun Medos
Dita Indah Sari usai jalani pemeriksaan di Mapolda Metro. (GoNews.co)
Rabu, 28 November 2018 22:55 WIB
Penulis: C. Karundeng
JAKARTA - Selama empat jam dari pukul 16.00 hingga 18.15 WIB, Wasekjen PKB Dita Indah Sari diperiksa Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, atas laporannya ke Bareskrim Polri yang tercantum dalam nomor surat STTL/1164/XI/2018/BARESKRIM, pada Senin (15/11) lalu.

Laporan tersebut prihal 25 akun sosial media yang menyebutkan dirinya sebagai anak PKI.

"Dilimpahkan dari Bareskrim Polri ke Polda Metro. Iya itu arahan dari pimpinan jadi supaya lebih fokus, ini kan khusus menangani unit Cyber jadi lebih fokus dan karena memang jadi berkembang," kata Dita di Polda Metro Jaya, Rabu (28/11).

Kata Dita, pemeriksaan kali ini merupakan lanjutan dari Bareskrim Polri. Di mana ada 15 pertanyaan yang dilontarkan dari penyidik kepada dirinya.

"Tadi kita sudah diterima oleh salah seorang penyidik, lalu saya memberikan tambahan keterangan dari yang sudah saya sampaikan di Bareskrim tanggal 5 November lalu. Karena ada beberapa tambahan akun," katanya.

Kemudian penyidik juga menanyakan apakah dari kegiatan akun hoax itu ada efek bagi dirinya, keluarga dan politik. Sebab, saat ini dirinya merupakan Calon Legislatif (Caleg) di PKB.

"Saya sampaikan bahwa ini sangat merugikan dan saya minta ditindaklanjuti segera. Kami apresiasi kepolisian yang sudah tanggapi laporan ini meskipun tidak terlalu cepat, tapi ditanggapi dan saya diminta melengkapi berkas itu adalah kemajuan. Ya sekaligus permohonan kita ke Polda agar akun penyebar fitnah ini diberi efek jera, harus ditangkap juga dan harus ada sanksi bagi mereka. Iya memang itu arahan dari pimpinan supaya lebih fokus (makanya dilimpahkan ke Polda)," tegasnya.

Sementara itu, Dita mengakui kalau fitnah itu ia ketahui dari temannya. Atas hal itu, ia melaporkan ke pihak berwajib. "Dari teman saya screenshot kirim ke saya itu tangal 24 Oktober postingan pertama di FB," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Dita Indah Sari sambangi Gedung Bareskrim Polri untuk melaporkan sejumlah akun sosial media. Laporan ini dibuat karena dirinya merasa difitnah karena disebut anak PKI.

"Hari ini saya bersama pengacara dan teman-teman yang lain melaporkan terkait tindakan pencemaran nama baik ke Bareskrim dari beberapa di media sosial. Yang telah sengaja mem-posting dan menyebarkan berita-berita bahwa saya adalah anak PKI," kata Dita di Bareskrim Polri, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Senin (5/11).***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/