Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
22 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
17 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
17 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
22 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
6
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
11 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Ratusan Rumah Warga dan Asrama Pesantren di Desa Kuntu Kampar Terendam Banjir

Ratusan Rumah Warga dan Asrama Pesantren di Desa Kuntu Kampar Terendam Banjir
Asrama Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu yang terkena banjir
Sabtu, 08 Desember 2018 04:12 WIB
Penulis: Syawal Jose
BANGKINANG - Ratusan pemukiman warga di Desa Kuntu, Kecamatan Kampar Kiri, Kampar, Riau dilanda banjir, Jumat (7/12/2018). Selain merendam rumah warga, air juga merendam asrama Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu.

"Sekitar 200 rumah warga yang terendam akibat banjir. Dan juga merendam sebagian asmara lelaki Pondok Pesantren Syekh Burhanuddin Kuntu," ujar Kepala Desa Kuntu, Nasaruddin kepada GoRiau.com saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Ia juga menyebutkan, banjir ini diakibatkan karena tingginya curah hujan di sisi hulu, sehingga meluapnya air Sungai Subayang ke pemukiman warga.

"Penyebabnya dikarenakan tingginya curah hujan di sisi hulu, sehingga air Sungai Subayang meluap dan merendam ratusan rumah warga kita," ucapnya.

Lebih lanjut Nasaruddin, rumah warga yang merata terkena banjir adalah di pelabuhan lama Desa Kuntu, dan rumah-rumah warga di pinggir sungai. Dan ia menghimbau kepada warga khususnya yang tinggal di bantaran sungai untuk tetap siaga.

"Yang merata rumah warga terkena banjir di pelabuhan lama, dan rumah warga yang di pinggir sungai. Kepada warga untuk tetap siaga apabila hujan lebat mengguyur," ungkapnya.

Ia menambahkan, kebanjiran ini cukup menjadi langganan di Desa Kuntu apabila musim penghujan seperti saat ini. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/