Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
14 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
12 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
12 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
11 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Riau

Terkait Isu LGBT, Kesbangpol Pekanbaru Panggil Pengurus OPSI

Terkait Isu LGBT, Kesbangpol Pekanbaru Panggil Pengurus OPSI
Jum'at, 18 Januari 2019 16:12 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru memanggil pengurus Organisasi Perubahan Sosial Indonesia (OPSI), untuk mengkonfirmasi kebenaran dugaan aktivitas LGBT yang tengah meresahkan masyarakat, Jumat, (18/1/2019).

Dalam pertemuan tersebut, Kabid Kesbangpol Muhammad Yusuf mengatakan OPSI memang mengakui adanya kegiatan di malam hari, seperti perayaan ulang tahun, malam renungan HIV/Aids dan peringatan hari HIV/Aids sedunia.

''Memang secara administrasi, OPSI memang sudah memiliki legalitas sebagai organisasi. Namun, ada beberapa kegiatan mereka yang meresahkan masyarakat, sehingga terjadi penggerebekan,'' ujarnya.

Yusuf juga menerangkan bahwa secara program, OPSI merupakan sebuah organisasi yang membantu masyarakat, memberikan edukasi dan pembinaan kepada penderita LGBT, HIV/Aids, dan pecandu narkoba. Untuk itu, pihaknya bersama tim Forum Komunikasi Intelijen Indonesia (Forkominda) Pekanbaru akan menelusuri lebih jauh dugaan aktivitas LGBT tersebut, guna konfirmasi dalam pengambilan kebijakan.

"Tim kita akan turun bersama tim Forkopimda nanti, untuk memverifikasi kebenaran isu kegiatan menyimpang LGBT, yang kita dengar dari media ini. Apabila memang ditemukan unsur penyimpangan itu, atau menjalankan aktivitas tidak sesuai ketentuan kita bisa sampaikan ke Menkumham, bisa-bisa ormas itu dicabut SKnya. Kita bisa rekomendasikan cabut izinnya (OPSI)," tegasnya. ***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/