Derby Jawa Timur Dipastikan Panas

Persela yang berstatus sebagai tuan rumah, merupakan tim yang tak tersentuh kekalahan di kompetisi Liga 1 musim 2018 lalu. Tentu, Laskar Joko Tingkir ingin mengulang catatan impresif pada musim lalu.

Di sisi lain, Laskar Sape Kerrap juga menjadi satu di antara kontestan Liga 1 yang pernah membawa pulang 1 poin setelah menahan imbang Persela 1-1 di Stadion Surajaya, (23/7). Bahkan, Madura United menjadi satu-satunya tim yang mampu menumbangkan Persela 1-2 di babak delapan besar Piala Presiden (31/3).

Mengawali laga di kompetisi Liga 1, kedua tim pastinya menginginkan hasil manis tersebut kembali terulang, terutama Persela yang berstatus sebagai tuan rumah yang tak ingin malu di depan pendukungnya sendiri.

“Madura pernah kalah, pernah seri di sini di kompetisi, dan di Piala Presiden kami kalah. Kenangan manis musim lalu akan terulang kembali bahwa Persela tak pernah terkalahkan di kandang,” ucap Aji Santoso, Pelatih Persela, dalam Pre Match Press Conference di Kantor Sekretariat Persela, Kamis, (16/5).

Catatan positif Persela itu bisa diawali saat bersua Madura United di Surajaya, Jumat, (17/5) malam. “Tentu pertandingan besok akan jadi motivasi tersendiri karena ini kompetisi, kami berusaha meraih poin maksimal,” ujar Aji.

Apalagi, dikatakan Aji, para penggawa Persela dalam kondisi siap tempur. “Tapi mungkin akan kita lihat latihan terakhir apakah ada beberapa pemain yang turun sebagai starter atau pemain pengganti,” tuturnya.

Meski begitu, sambung Aji, tim kebanggaan LA Mania dan Curva Boys ini tetap akan memberikan kewaspadaan tinggi ke sejumlah bintang Madura United seperti Zah Rahan Krangar, Aleksandar Raki?, Andik Vermansyah, serta Alberto Goncalves.

Namun Ia menegaskan, anak didiknya cukup percaya diri meski harus bertarung dengan sejumlah nama beaar dari Madura United. “Saya sampaikan ke pemain yang penting pemain bisa tampil confident karena anak-anak sudah tidak minder meski yang dihadapi pemain-pemain bintang,” ujar Aji lagi.

Sementara itu, Dejan Antonic, Pelatih Madura United, cukup percaya diri timnya akan mengulang kesuksesan di musim lalu. “Kita di sini mau curi poin, karena semua poin penting, kita mau mulai dari positif, tapi tidak mudah harus kerja keras seperti biasa,” ucapnya.

Dejan percaya, semua penggawa Laskar Sape Kerrap akan berjuang habis-habisan untuk membawa pulang poin dari Lamongan. “Saya bilang ke pemain, kalau tidak bisa menang kamu jangan kalah, karena di sepak bola semua poin penting, pertandingan pertama lebih penting dari pertandingan yang lain,” tuturnya.

Kepercayaan Madura United kian berlipat, sebab, di pertemuan terakhir kedua tim, Madura United memiliki modal manis dengan menyingkirkan Persela di Piala Presiden.

Namun diakui Dejan, laga perdana tidak akan dilalui dengan mudah. Menurutnya, tim yang paling siaplah yang akan memetik hasil positif. “Game pertama selalu berat untuk dua tim. Tim yang tetap fokus, disiplin pasti dia bisa menang. Semua pemain kami sudah siap, cuma Asep (Berlian) absen akumulasi kartu musim lalu," tandasnya. ***