5 Pekerja Luka-luka saat Pengerjaan Konstruksi Proyek Tol Depok Antasari, Polisi: Itu Bukan Ambruk
Kapolsek Limo, Kompol Iskandar mengatakan, pekerja saat itu sedang melakukan pengecoran di bagian atas tiang jalan tol. Namun, penyangga coran tersebut lepas. Sehingga cor-coran yang masih basah jatuh.
"Nah kalimat ambruk ini, sudah salah semua. Siapa sih yang membuat ini? Jadi, coran yang masih basah itu lepas ke bawah gitu. Coran ada penyangganya, nah itu lepas jadi coran tumpah. Kalau ambruk itu kan gedung hotel tower ambruk, ini saya bingung bahasanya bagaimana," ucap Kompol Iskandar seperti dilansir GoNews.co dari Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (9/10).
Iskandar menambahkan, usai mendapat laporan tersebut pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Namun, lokasi telah dibersihkan oleh pihak proyek. Sehingga TKP kata Iskandar telah rusak.
"Kami tetap sudah lakukan olah TKP, tetap kami periksa. Memang itu TKP sudah rusak, karena hari itu juga mereka (pekerja proyek) membersihkan sudah mau rapih-rapih soalnya rencana mau dicor lagi," jelasnya.
Namun, Iskandar mengaku telah memeriksa beberapa pihak dari proyek jalan tol untuk dimintai keterangan.
"Yang berkompeten sudah kita mintai keterangan cuma belum semua. Saya sudah limpahkan ke Polres (Depok), nanti polres mau datang. Jadi polres yang menangani," pungkasnya.
Sementara untuk lima pekerja yang tertimpa coran yang masih basah tersebut disebut hanya mengalami luka ringan. Mereka kini sudah dipulangkan ke rumah masing-masing.***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Sumber | : | Rmol.id |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, DKI Jakarta |