Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
22 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
17 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  Riau

Super ketat, Peserta Tes CPNS Dilakukan Body Checking

Super ketat, Peserta Tes CPNS Dilakukan Body Checking
Senin, 27 Januari 2020 17:30 WIB
Penulis: Ira Widana

SIAK SRI INDRAPURA - Para peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS 2019 Pemerintah Kabupaten Siak harus menjalani serangkaian pemeriksaan jelang masuk ke ruang ujian, Senin (27/01/2020).  Satu persatu peserta diperiksa serta body checking atau pemeriksaan tubuh. Tampak sejumlah petugas memeriksa setiap peserta yang hendak masuk.

"Hal ini kami lakukan agar peserta ujian CPNS  tidak bisa melakukan kecurangan. Zaman ini semua serba canggih, semua bisa dilakukan" kata Moh Abrar dari Kantor Regional XII BKN Pekanbaru.

Selain itu kata dia, hal ini untuk mencegah semua kejadian di ruang seleksi tidak terekpos keluar termasuk soal ujian. Karena, soal-soal ujian tersebut dibuat oleh konsorsium.

Seluruh peserta pada setiap sesi dilakukan pendaftaran ulang atau Regristasi untuk mendapatkan nomor Pin sebelum memasuki ruangan. Kemudian peserta diperiksa kelengkapan kartu ujian dan tidak membolehkan membawa selain kartu ujian ke dalam ruangan seleksi.

"Regristasi ini fungsinya agar peserta terdaftar dan peserta diberikan satu Pin untuk akses masuk ke ruangan seleksi" ucapnya.

Ia melanjutkan, pihaknya memberikan dua pin untuk peserta. Pin pertama untuk safety securenya, gunanya agar tidak bisa orang lain memakai nomor regristasinya.

Selain itu pihaknya juga menyediakan informasi realtime bagi pihak keluarga yang ingin mengetahui sudah berapa soal yang telah dikerjakan oleh peserta. Semuanya akan tampil di layar monitor 32 inci yang telah disediakan.

"Itu tujuan dari sistem Computer Assisted Tes (CAT)  yang ada saat ini, supaya memberikan transparansi bagi sipeserta ujian dengan masyarakat" sebutnya.

Kepala BKPSDMD Wan Abdul Razak menambahkan, para peserta harus mendaftar ulang kepada panitia di loket yang ada. Pendaftaran ini guna mencocokan identitas dan kartu ujian peserta.

Mereka yang hendak ruang tunggu bakal diberi cap jelang masuk ke ruang ujian. Kemudian peserta sesi kedua menunggu selesai seleksi pertama.

"Para peserta harus benar-benar patuh terhadap peraturan yang telah ditentukan. Jika tidak mengikuti aturan, maka akan ditindak lanjuti" imbuhnya. ***

Kategori:Pemerintahan, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/