Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
15 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
17 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
16 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
Olahraga
15 jam yang lalu
Persis Solo Pantau Fisik Pemain Selama Ramadan
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
18 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
16 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pemerintah soal Warga Diduga Terinfeksi Corona di Dekat Depok

Pemerintah soal Warga Diduga Terinfeksi Corona di Dekat Depok
Waspada Corona, warga menggunakan masker. (Foto: Zul/GoNews.co)
Senin, 02 Maret 2020 12:59 WIB
JAKARTA- Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Terawan Agus Putranto, mengonfirmasi bahwa benar saat ini ada dua orang di Indonesia yang diduga terinfeksi virus corona. Menurut Terawan, keduanya bertempat tinggal di wilayah dekat Depok.

"(2 orang itu) di rumahnya, daerah dekat Depok," ujar Menkes Terawan, Senin (2/3/2020).

Menkes Terawan menjelaskan, kedua orang warga diduga terinfeksi corona itu, merupakan ibu dan anak. Sang ibu berumur 64 tahun dan anaknya 31 tahun.

"Kita sudah cek, kita bawa. Sudah melakukan isolasi rumah. Sesuai prosedur kita lakukan, menjaga rumahnya. Jadi sudah terdeteksi dari 1 Maret kita lakukan, begitu dengar berita, kita lakukan penelusuran, kita lakukan pemeriksaan," kata Terawan.

Menkes Terawan mengungkapkan, kedua orang warga dekat Depok yang diduga erinfrksi Corona itu, melakukan kontak langsung dengan warga negara Jepang yang sebelumnya positif terjangkit virus corona.

"Karena ini kan kontak langsung, ini kan kita cek. Kalau enggak close kontak, itu berbeda. Kita mengacu pada epidologis, mana yang paling memungkinkan," jelas Terawan dalam lansiran Liputan6.com, tapi tak disebut dimana kontak langsung itu berlangsung.

Kumparan melansir, Presiden Jokowi menyatakan dua orang di Indonesia positif terjangkit virus corona. Jokowi memastikan, penanganan rumah sakit untuk virus corona telah sesuai standar. Dia menegaskan sejak awal pemerintah RI telah mempersiapkan rumah sakit yang dilengkapi ruang isolasi.

"Persiapan rumah sakit lebih dari 100 dengan ruang isolasi dengan standar isolasi yang baik. Kita juga miliki peralatan yang memadai standar internasional. Kita juga miliki reagen yang cukup," ujar Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (2/3/2020).

"Kita juga miliki tim gabungan TNI, Polri, Sipil, dalam penanganan ini. Kita juga miliki SOP yang standarnya sama dengan standar internasional yang ada," tuturnya, sembari menegaskan Indonesia sudah memiliki anggaran dan sudah diprioritaskan.

"Orang Jepang yang ke Indonesia kemudian tinggal di Malaysia, dan dicek di sana positif Corona. Tim dari indonesia langsung telusuri, Orang Jepang itu ke Indonesia bertamu ke siapa, bertemu siapa, ditelusuri dan ketemu," kata Jokowi.

Orang Jepang tersebut menularkan virus corona ke seorang ibu dan putrinya. "Dicek dan tadi pagi saya dapat laporan dari Pak Menkes bahwa ibu ini dan putrinya positif corona," jelas Jokowi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, Pemerintahan, Peristiwa, GoNews Group
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/