Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
2
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
17 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
3
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
Olahraga
16 jam yang lalu
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
4
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
5
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
16 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
6
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Umum
14 jam yang lalu
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Imam Masjid Dipukul Pakai Balok Saat Pimpin Shalat Zuhur, Pelakunya Wanita, Ternyata Ini Penyebabnya

Imam Masjid Dipukul Pakai Balok Saat Pimpin Shalat Zuhur, Pelakunya Wanita, Ternyata Ini Penyebabnya
Polisi meminta keterangan dari Fitri (30), pelaku penganiayaan imam masjid di Pinrang. (inews/ichsan anshari).
Jum'at, 25 September 2020 09:02 WIB

PINRANG - Asgan (47), mengalami luka lebam di punggung, kepala dan bengkak di jari tangannya, setelah dipukul seorang wanita, Fitri (30), menggunakan balok.

Peristiwa tersebut terjadi saat Asgan memimpin shalat Zuhur berjamaah di Masjid Nurul Huda Batri, Desa Kaballangan, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (22/9/2020) siang.

Kanit Reskrim Polsek Duampanua, Ipda Suharman mengatakan, usai menyerang korban, pelaku langsung menyerahkan diri ke kantor polisi.

Suharman mengatakan, pelaku memukul korban karena merasa jengkel sebab korban menjadi penghulu dan menikahkan suaminya.

''Jadi pelaku ini jengkel dan emosinya tidak bisa ditahan lagi, sehingga menyerang korban yang sedang memimpin shalat Zuhur," kata Suharman, Kamis (24/9/2020).

Kasus penganiayaan ini sedang dimediasi kepala desa. Korban dan pelaku serta suaminya telah dimintai keterangan. Dia berharap kasus ini bisa diselesaikan secara damai.

''Kabarnya sudah dimintai keterangan tertutup,'' ujar dia.***

Editor:hasan b
Sumber:inews.id
Kategori:Hukum, Peristiwa
wwwwww