Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
24 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
2
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter 'Espresso'
Umum
24 jam yang lalu
Katy Perry Tampil Memukau di Video Lip Sync Lagu Sabrina Carpenter Espresso
3
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
4
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
7 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
5
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
4 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
4 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  DPD RI

Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tertinggi di ASEAN, LaNyalla Ajak Masyarakat Taat Prokes

Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Tertinggi di ASEAN, LaNyalla Ajak Masyarakat Taat Prokes
Ketua DPD RI, LaNyalla M Mattaliti. (Foto: Istimewa)
Sabtu, 09 Januari 2021 14:04 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan kasus positif Covid-19 di Indonesia yang terjadi Kamis (7/1/2021) lalu adalah angka tertinggi di Asia Tenggara. Di peringkat kedua dan ketiga ditempati Malaysia dan Filipina yang mencatatkan kasus aktif harian masing-masingĀ 3.027 dan 1.353 kasus Covid-19.

Selain kasus harian, Indonesia menjadi negara dengan total kasus aktif dan total kematian akibat Covid-19 tertinggi dibandingkan sembilan negara ASEAN lainnya. Pada Kamis lalu, Indonesia juga mencatat 224 kematian baru akibat Covid-19.

Sejauh ini kasus Covid-19 di kawasan ASEAN telah melampaui 1.607.002 kasus dengan total 36.316 kematian dan 183.104 kasus aktif. Dari 183.104 kasus Covid-19 aktif di ASEAN, sebanyak 114.766 kasus berada di Indonesia.

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengajak semua masyarakat bersatu padu, bekerja bersama pemerintah dengan mendorong gerakan vaksinasi nasional, selain lebih ketat menerapkan kebijakan 3M. "Tunda dulu acara yang bisa ditunda. Dukung program vaksinasi nasional. Jangan ragu dan termakan hoax di medsos," tandas LaNyalla, Sabtu (9/1/2021).

Dikatakan LaNyalla, pihaknya dalam waktu dekat akan mengundang Menkes untuk mengetahui secara langsung roadmap distribusi dan target gerakan vaksinasi nasional. Terutama untuk daerah-daerah di luar pulau Jawa. "Termasuk bagaimana simulasi dan waktu yang diperlukan. Selain proses distribusi, dan penyimpanan di daerah pelosok, ini penting, jangan sampai di lapangan timbul masalah baru," tukasnya.

Sebab, lanjutnya, vaksinasi nasional juga bermuara pada persoalan teknis di lapangan, mulai dari pengiriman, penerimaan, pemerataan distribusi hingga di tingkat puskesmas dan desa, serta proses dan ketersediaan alat penyimpanan, hingga proses vaksinasinya itu sendiri. "Nanti kami akan meminta penjelasan dari Menkes, sehingga para senator di daerah bisa membantu memastikan roadmap yang disusun pemerintah berjalan dengan baik," pungkasnya.

LaNyalla mengimbau kepada masyarakat agar bekerja bersama-sama pemerintah memerangi penyebaran Covid-19 yang sudah semakin tidak terkendali dengan mengikuti peraturan PSBB atau PPKM dan menerapkan protokol kesehatan.

"Saya minta masyarakat, khususnya di Jawa Bali, agar mematuhi kebijakan pemerintah untuk pembatasan kegiatan masyarakat. Dan saya juga meminta kepada para senator di daerah masing-masing untuk mengajak masyarakat bersiap melakukan vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok-kelompok usia," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/