Ini Kenangan Zainudin Amali Tentang Almarhum Wismoyo Arismunadar

JAKARTA - Ucapan belasungkawa atas meninggalnya mantan Ketua Umum KONI Pusat, Wismoyo Arismunandar terus mengalir. Menpora, Zainudin Amali menyatakan duka yang mendalam atas meninggalnya mantan Kepala Staf Angkatan Darat yang dua periode memimpin KONI Pusat itu.

"Kemenpora mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya pak Wismoyo Arismunadar. Pengabdian beliau di dunia olahraga juga begitu terasa, bahkan jauh sebelum jadi Ketum KONI Pusat pun beliau sudah aktif mengurus cabang olahraga sejak masih aktif dinas di TNI," kata Zainudin Amali di Jakarta, Kamis (28/1/2021).

Sosok Wismoyo Arismunandar, kata Zainduin Amali, adalah pemberi motivasi yang handal bagi prajurit dan para atlet Indonesia. Bahkan, dia mengingat salah satu kenangan adalah kebiasaan Wismoyo Arismunadar melakukan tepuk tangan bersama para atlet dan pelatih dalam durasi beberapa menit untuk memberi semangat setiap hadir mengunjungi di pelatnas maupun saat akan memulai pertandingan.

"Kebiasaan baik di pelatnas itu juga dilakukannya saat berada di tengah-tengah prajurit. Banyak prestasi olahraga yang membanggakan saat memimpin di antaranya Indonesia menjadi juara umum SEA Games Jakarta 1997. Beliau adalah pemimpin pemersatu. Dunia olahraga Indonesia merasakan kehilangan walaupun beliau sudah lama tidak aktif berkecimpung lagi dalam kegiatan olahraga di Tanah Air," jelas Amali.

Widmoyo Arismunandar yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB PJSI) wafat di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta, Kamis (28/1/2021) pagi. Jenazah mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu dari rumah sakit akan disemayamkan di kediaman Jl Gempol no 10 Raya Bambu Apus Jakarta Timur. Baru selanjutnya dibawa ke Giribangun, Solo.

Kadispenad TNI Brigjen Nefra Firdaus membenarkan kabar duka tersebut saat dikonfirmasi, Kamis (28/1/2021). Wafatnya Wismoyo juga dikabarkan oleh Kepala Humas DPP PEPABRI Djoko Saksono melalui akun Faceboknya. Wismoyo Arismunandar disebutkan wafat karena sakit. ***