Pengamat Dorong Optimasi Peran Bakohumas
Dalam sebuah pernyataannya, Senin (12/4/2021), Jamil mengatakan, "Hal itu berdampak pada kegamangan akan kebenaran informasi yang diterima masyarakat baik dari media massa maupun media sosial,". Seharusnya, kata Jamil, Humas Pemerintah di tingkat pusat dan daerah muncul memberikan informasi alternatif yang berkualitas dan kredibel.
"Humas Pemerintah tidak terorganisir dengan baik," ujar Jamil sebagaimana dikutip GoNEWS.co.
Karenanya, pengajar riset kehumasan itu mendorong agar Bakohumas yang ada di Kemkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) diberi peran besar untuk menyatukan aktifitas Humas Pemerintah, Humas BUMN (Badan Usaha Milik Negara), dan Humas PTN (Perguruan Tinggi Negeri).
Sejauh ini, menurut Jamil, Kemenkominfo terkesan lebih dominan mengurus tools (teknologi), bukan kontennya. "Padahal, konten seharusnya lebih penting dan dominan daripada tools-nya," kata Jamil.
"Kemenkominfo harus mengubah orientasi dari tools (teknologi) kembali ke konten. Dengan begitu, Kemenkominfo kembali menyeimbangkan komunikasi dan informatika," kata Dekan FIKOM IISIP periode 1996 - 1999 itu.
Catatan GoNEWS.co, beberapa kehumasan di kementerian, lembaga dan badan, terbilang aktif di media sosial. Beberapa lainnya, juga melibatkan pers dalam menyampaikan informasi.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Umum, Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta |