Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
9 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
2
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
8 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
3
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
4
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
10 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
5
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
Olahraga
7 jam yang lalu
Lawan Bali United, Thomas Doll Harapkan Pemain Persija Jakarta Bugar
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
8 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Umum

Pengamat Dorong Optimasi Peran Bakohumas

Pengamat Dorong Optimasi Peran Bakohumas
Ilustrasi informasi di era digital. (gambar: ist./kompasiana/suluh riau)
Senin, 12 April 2021 15:25 WIB
JAKARTA - Pengamat Komunikasi dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga menilai, Humas (hubungan masyarakat) Pemerintah tidak menunjukkan sensitifitas dalam kondisi Indonesia yang serba anomali-khususnya selama pandemi Covid-19-dimana simpang siur informasi tidak terkelola dengan baik.

Dalam sebuah pernyataannya, Senin (12/4/2021), Jamil mengatakan, "Hal itu berdampak pada kegamangan akan kebenaran informasi yang diterima masyarakat baik dari media massa maupun media sosial,". Seharusnya, kata Jamil, Humas Pemerintah di tingkat pusat dan daerah muncul memberikan informasi alternatif yang berkualitas dan kredibel.

"Humas Pemerintah tidak terorganisir dengan baik," ujar Jamil sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Karenanya, pengajar riset kehumasan itu mendorong agar Bakohumas yang ada di Kemkominfo (Kementerian Komunikasi dan Informatika) diberi peran besar untuk menyatukan aktifitas Humas Pemerintah, Humas BUMN (Badan Usaha Milik Negara), dan Humas PTN (Perguruan Tinggi Negeri).

Sejauh ini, menurut Jamil, Kemenkominfo terkesan lebih dominan mengurus tools (teknologi), bukan kontennya. "Padahal, konten seharusnya lebih penting dan dominan daripada tools-nya," kata Jamil.

"Kemenkominfo harus mengubah orientasi dari tools (teknologi) kembali ke konten. Dengan begitu, Kemenkominfo kembali menyeimbangkan komunikasi dan informatika," kata Dekan FIKOM IISIP periode 1996 - 1999 itu.

Catatan GoNEWS.co, beberapa kehumasan di kementerian, lembaga dan badan, terbilang aktif di media sosial. Beberapa lainnya, juga melibatkan pers dalam menyampaikan informasi.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77