Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
Umum
23 jam yang lalu
Soal Berbagi Sembako, Inul Daratista Balas Kritikan Netizen
2
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
22 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
3
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film "That '90s Show" Season 2
Umum
24 jam yang lalu
Mila Kunis dan Ashton Kutcher Tolak Perankan Kembali Film That 90s Show Season 2
4
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
Umum
23 jam yang lalu
Perjuangan Melawan Penyakit SPS, Celine Dion Berharap Mukjizat
5
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
Pemerintahan
23 jam yang lalu
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran PPK Untuk Pilkada
6
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
20 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Home  /  Berita  /  Nasional
Jelang Lebaran Idul Fitri 2021

MPR RI: Kebijakan Larangan Mudik Lindungi Segenap Bangsa

MPR RI: Kebijakan Larangan Mudik Lindungi Segenap Bangsa
Gedung MPR RI di Senayan, Jakarta. (foto: www.gonews.co/zul)
Selasa, 04 Mei 2021 15:08 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI (Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia), Jazilul Fawaid, menyatakan bahwa kebijakan larangan Mudik Lebaran Idul Fitri 2021 yang ditetapkan oleh pemerintah sudah tepat.

"Sudah benar dalam konteks antisipasi," ujar Jazilul dalam diskusi yang membahas 'Antisipasi Klaster Covid-19 jelang Lebaran' di Media Center MPR RI, Jakarta, Selasa (4/5/2021).

Bagi MPR, kata Jazilul, larangan mudik guna mencegah penularan dan lonjakan kasus Covid-19 juga sesuai dengan konstitusi Negara Republik Indonesia bahwa segenap rakyat memang harus dilindungi, termasuk dari ancaman infeksi Covid-19. Hanya saja, penerapan larangan mudik juga harus seksama agar tak menimbulkan gejolak sosial. Pasalnya, Jazilul berujar, "Terkadang namanya rindu itu nggak pakai aturan, namanya kangen, cinta, itu udah nggak ada aturan,"

"Nanti pasti ada yang melanggar (larangan mudik, red) karena saking rindunya. Nah, yang seperti itu bagaimana cara pemaklumannya? Bagaimana cara memberikan sanksinya supaya terasa adil? Karena lebaran itu ada kaitannya dengan rasa rindu, mengatur rasa rindu itu memang sulit," seloroh politisi PKB yang akrab disapa Gus Jazil itu.

Senada, Anggota MPR RI dari Fraksi PDIP (Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan) Charles Honoris juga menyatakan dukungan pada kebijakan larangan mudik yang ditetapkan pemerintah. Fenomena lonjakan kasus di India, menurut Charles perlu diantisipasi.

Situasi masyarakat Tanah Air yang terpantau mulai kendor menerapkan protokol kesehatan, menurut Charles, seperti pra kondisi atas apa yang dialami India saat ini. Charles mengaku telah berdiskusi dengan epidemiolog dan mereka mengatakan bahwa lonjakan kasus - entah berapa tingkatannya - memang niscaya terjadi. Karenanya, "Pemerintah perlu menyiapkan (langkah penanganan, red) skenario terburuk,".***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:GoNews Group, MPR RI, Nasional, Umum, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/