Tito Dorong Penyelenggara Pemilu Belajar dari Pilkada 2020

JAKARTA - Mendagri Muhammad Tito, mengingatkan penyelenggara pemilu untuk percaya diri menggelar Pemilu Serentak 2024 dengan berkaca pada Pilkada 2020.

"Jangan anggap peristiwa 9 Desember 2020 adalah sesuatu yang biasa. Ini Pemilu kita 76,09 persen tingkat partisipasi pemilihnya, yang terjadi juga analisanya di 270 daerah penyelenggara Pilkada itu angka Covid-19 turun, daerah yang tidak ada Pilkada justru naik," kata Tito dalam sebuah acara bersama Bawaslu, Kamis (26/8/2021), yang dikutip GoNEWS.co.

Pemilu 2024 dijadwalkan pada 21 Februari, sementara Pilkada Serentak 2024 pada 27 November, sebagaimana dilansir Antara.

Sebelumnya, anggota KPU, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, mengatakan, Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 2024 akan tetap diselenggarakan pada 2024.

"Kesepakatan tim kerja bersama, pemilu dan pilkada tetap diselenggarakan pada 2024 sebagaimana UU Nomor 7/2017 dan UU Nomor 10/2016," kata Raka dia, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (17/8/2021).***