Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
14 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
14 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
14 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
4
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
8 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
5
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
8 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
7 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  Ekonomi

E-Commerce Ini Dikunjungi 132,8 Juta Kali per Bulan

E-Commerce Ini Dikunjungi 132,8 Juta Kali per Bulan
Ilustrasi e-commerce. (gambar: liputan6)
Jum'at, 03 September 2021 08:15 WIB
JAKARTA - Data Similiarweb periode Januari-Juni 2021 menyebut, e-commerce Tokopedia dikunjungi sebanyak 132,8 juta kali per bulan.

Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi pada tengah tahun pertama 2021. Menyusul Tokped-sebutan sebagian masyarakat pada Tokopedia, secara berurutan ada Shopee (116 juta kali), dan Bukalapak (28,9 juta).

Lansiran Antara yang dikutip GoNEWS.co, Jumat (3/9/2021) menyebut, berdasarkan parameter Net Promotor Score (NPS), posisi Tokped juga ada di puncak.

"Tahun lalu Shopee menjadi nomor satu, lalu sekarang Tokopedia mampu bersaing," kata Peneliti Center of Innovation and Digital Economy Indef, Nailul Huda.

Posisi berdasar NPS itu merupakan hasil survei digital Jakpat Special Report e-Commerce 1st Semester of 2021 yang melibatkan 1.054 responden di 25 provinsi.

Berdasarkan hasil survei tersebut selama periode semester I-2021, angka NPS Tokped sebesar 49 persen dari 567 responden. Hal itu menggambarkan bahwa sekitar 49 persen penggunanya memberikan rekomendasi ke konsumen lainnya

NPS sendiri merupakan, salah satu tolak ukur utama bagi bisnis e-commerce. Dipelopori oleh Fred Reichheld, penulis The Ultimate Question, NPS adalah metrik loyalitas pelanggan yang memprediksi kemungkinan seorang pelanggan membeli kembali dari penjual atau merekomendasikan langsung kepada teman.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Sumber:Antara
Kategori:Ekonomi, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/