Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
17 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
18 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
12 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
12 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
17 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
6
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
11 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Home  /  Berita  /  Politik

Atasi Konflik di Bumi Cendrawasih, Rerie: Kedepankan Nilai-nilai Kebangsaan

Atasi Konflik di Bumi Cendrawasih, Rerie: Kedepankan Nilai-nilai Kebangsaan
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat Saat Sosialisasi Empat Pilar MPR di Unsoed Purwokerto. (Foto: Istimewa)
Kamis, 09 September 2021 14:38 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Pemahaman nilai-nilai kebangsaan di Papua harus terus ditingkatkan dalam upaya mengajak masyarakat dan para pemangku kepentingan di Bumi Cendrawasih itu mengatasi konflik dan membangun daerah bersama-sama.

"Berbagai bentuk kekerasan dalam bentuk pembunuhan, pengrusakan dan penyerangan terhadap masyarakat dan aparat keamanan di Papua memang sangat memprihatinkan. Apalagi tujuannya bukan sekadar mengacau, tetapi sudah mengarah pada upaya-upaya untuk mengganggu eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/9/2021).

Pada Kamis (2/9/2021) pekan lalu, empat anggota TNI Angkatan Darat gugur dalam serangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.

Diduga para pelaku adalah KKB dari luar Kabupaten Maybrat yang meneror masyarakat itu, karena tidak sepakat dengan sejumlah kebijakan pemerintah terkait otonomi khusus di Papua.

Lestari berpendapat, terus berulangnya cara-cara kekerasan dalam menghadapi setiap perbedaan pendapat di Papua harus segera dicegah dan diantisipasi.

Para pemangku kepentingan di pusat dan daerah, tambahnya, harus segera merespon bentuk-bentuk ketidakpuasan tersebut lewat dialog intensif untuk menemukan akar masalah yang dihadapi masyarakat Papua.

Selain itu, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, berbagai upaya untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan terhadap masyarakat dan para pemangku kepentingan di Papua harus konsisten dilakukan.

"Nilai-nilai yang terkandung dalam empat konsensus kebangsaan seperti Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), harus benar-benar bisa dipahami dan diamalkan dalam kegiatan keseharian masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk di Papua," tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu.

Penerapan strategi yang menyeluruh di Papua, jelas Rerie, agar upaya menanamkan nilai-nilai kabangsaan itu berjalan dengan baik dan bisa dipahami secara utuh oleh masyarakat.

Di samping itu, tegas Rerie, para pemangku kepentingan di pusat dan daerah juga harus konsisten dalam menegakkan aturan yang ada untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di wilayah Indonesia paling timur tersebut.

"Dengan konsisten menanamkan nilai-nilai kebangsaan dalam menghadapi setiap masalah bangsa, saya meyakini, berbagai tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia bisa diatasi dengan baik," tandasnya.

Rerie sangat berharap sejumlah insiden dan konflik yang terjadi di Papua bisa segera diselesaikan dengan mengedepankan semangat dialog dengan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan, agar pembangunan di Bumi Cendrawasih itu dapat terus berjalan demi kemajuan Papua dan keutuhan NKRI.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/